GridOto.com - Sudah bukan rahasia bahwa tim Movistar Yamaha mengalami musim yang sangat buruk di 2017 lalu.
Kesulitan yang dialami oleh tim Movistar Yamaha terutama terjadi pada saat trek basah.
Dilansir GridOto.com dari Speedweek.com, kepala mekanik Valentino Rossi, Silvano Galbusera menceritakan bagaimana musim 2017 bisa berjalan buruk bagi Valentino Rossi.
Di awal musim, keduanya pembalap Movistar Yamaha bisa medapatkan hasil yang baik.
"Di awal musim 2017, kami menyadari bahwa motor tidak 100% sesuai dengan Valentino, tetapi Maverick sangat, sangat cepat dengan itu," kata Silvano Galbusera.
(BACA JUGA: Andrea Dovizioso: Akan Berubah Banyak Jika Tidak Ada Valentino Rossi)
Maverick Vinales bahkan memenangkan MotoGP Qatar, Argentina, dan Perancis.
Namun tidak begitu baik bagi Valentino Rossi yang finish ke-10 di Jerez dan DNF di Perancis.
"Setelah itu, Yamaha mengganti sasis, geometri yang berbeda, kekakuan yang mirip, tetapi Valentino tidak pernah merasa seperti 2016," ujar Silvano Galbusera.
Masalah mulai sedikit terlihat, kelemahan utama terdapat pada penggunaan ban belakang terlalu banyak.