(BACA JUGA: Begini Cara Kerja Transmisi Manual Dan Otomatis Pada Mobil Modern)
Komponen Elektrikal
1. Selector Switch atau Sakelar
Sakelar ini berfungsi untuk menghidupkan dan mematikan kompresor lalu memilih tingkat kecepatan putaran blower pada evaporator.
2. Magnetic clutch atau Kopling Magnet
Bagian kopling magnet memiliki fungsi untuk memutus dan menyambungkan hubungan kompresor dengan putaran mesin.
3. Thermoswitch atau Thermostat
Thermostat atau thermoswitch bekerja dengan mengirimkan sinyal kondisi suhu di kabin ke kompresor, untuk mengatur proses kerja kompresor AC mobil.
4. Thermistor Atau Pengatur Suhu Elektronik
Alat ini adalah resistor dengan koefisien thermal yang negatif pada sistem AC beramplifier.
Hal ini digunakan oleh amplifier untuk menyalakan dan mematikan kompresor.
(BACA JUGA: Ini Biaya Dan Waktu Yang Dibutuhkan Untuk Melakukan Dyno Test)
5. Pressure Switch
Pressure switch berfungsi memutus dan menghubungkan aliran listrik menuju kompresor yang bekerja karena tekanan freon.
6. Relay
Relay memiliki fungsi untuk mengalirkan aliran listrik menuju kopling magnet ke blower motor, hingga ke komponen lain di dalam sistem.
7. Amplifier
Rangkaian kelistrikan yang berfungsi mengatur cara kerja AC mobil tetap dalam keadaan stabil sesuai kendali pemakai.
Komponen ini bekerja dengan prinsip memutus dan menyambung hubungan arus listrik dari baterai ke kopling magnet.