Semakin cepat mesin berputar, semakin besar pula peluang transmisi transmisi mengoper gigi ke atas, atau sebaliknya.
(BACA JUGA: Panduan Untuk Memahami Fungsi Dan Cara Kerja Transmisi Mobil)
CVT (Continuously Variable Transmission)
Transmisi CVT menggunakan sabuk baja yang diameternya bisa diubah lewat puli berbentuk unik, bukan roda gigi.
Jadi perpindahan rasio transmisi tidak terjadi dari gigi ke gigi, tapi berlangsung gradual sesuai perubahan diameter puli.
Hasilnya perpindahan gigi yang halus dan membuat mobil lebih efisien dalam mengolah bahan bakar.
Kelemahannya masih ada selip kopling dan waktu yang dibutuhkan untuk menaikkan putaran mesin ke titik maksimal relatif lebih lama.
(BACA JUGA: Ini Proses Dan Tahapan Saat Dyno Test Mobil, Mesti Tahu Nih Bro)