Ia menunjukkan kekurangan pengereman Honda sebagai salah satu kelemahan utama.
"Aku terkunci. Jujur, di sirkuit ini Ducati jauh lebih kuat di titik pengereman dan khususnya di bagian akhir, mereka bisa menghentikan motor sebelum masuk tikungan."
"Saat itu aku lebih cepat. Bukan karena aku ingin tapi karena aku enggak bisa membuat motor enggak nge-lock dan akhirnya melepas rem."
"Ini salah satu kelemahan kami dan dengan alasan itu, sulit untuk mengendarai motor untuk sampai ke titik tersebut," ucapnya.
Sebagaimana terjadi di MotoGP Jepang, 3 lap terakhir merupakan momen fight Marquez dan Dovizioso.
Setelah berkali-kali tukar posisi terdepan, Marc berusaha menyalip Dovizioso di tikungan terakhir.
Namun ia melebar dan kesempatan ini diambil pembalap Ducati dengan menikung lebih dalam yang membuatnya juara.