GridOto.com - Akhir Oktober tahun ini masuk atau keluar tol wajib pakai e-Money.
Sejak September hampir semua sudah menyiapkan gerbang tol transaksi non tunai.
Menurut Kepala Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Herry Trisaputra Zuna, dalam mempersiapkan hal itu masih banyak masalah yang ditemui, sehingga harus segera diselesaikan atau diperbaiki.
"Contoh, alat pembaca (reader) masih ada yang belum bisa membaca semua kartu, jadi harus diganti. Belum lagi dari pengguna mobil yang belum siap," ujar Herry sat dihubungi KompasOtomotif belum lama ini.
Oleh sebab itu, lanjut Herry di beberapa gerbang Tol masih disediakan tenaga manusia yang siap membantu pengguna mobil. Bahkan, masih akan stanby untuk waktu beberapa bulan ke depan.
(BACA JUGA: Kayak Rental Playstation, Servis Motor Gede di Dealer Yamaha Flagship Bayarnya Per Jam.)
"Tetapi kami harapkan semua pengguna mobil sudah siap pakai uang elektronik. Mulai dari sekarang sudah harus dibiasakan," kata Herry.
Subakti Syukur, Direktur Operasional II PT Jasa Marga (persero) Tbk, pernah mengatakan bahwa petugas jalan Tol masih disediakan untuk membantu pengguna mobil melakukan tapping, dan lain sebagainya.
"Jadi tidak ada lagi pengguna mobil yang kesulitan ketika melakukan transaksi non tunai," kata Subakti kepada KompasOtomotif belum lama ini di kantornya.
Artikel ini sudah dipublikasikan Kompas.com dengan judul Kendala Transaksi Non-Tunai di Tol Bermunculan
Editor | : | Niko Fiandri |
Sumber | : | Kompas.com |
KOMENTAR