GridOto.com - Hampir semua jenis motor, baik sport, bebek, maupun skutik sekarang sudah dilengkapi rem cakram pada roda belakang.
Teknologi pengereman tromol mulai ditinggalkan, karena peranti cakram lebih cepat melepas panas dan lebih pakem.
Namun kekurangannya, kaliper yang terbuka lebih cepat kotor akibat debu jalanan maupun kotoran bekas kikisan kampas rem.
Makanya harus dilakukan perawatan secara berkala agar tidak mengurangi kinerja dari rem cakram belakang.
(BACA JUGA: Nih 5 Langkah Perawatan Rem Cakram Depan, Bisa Atasi Gejala Macet dan Kurang Pakem )
Merawat rem cakram belakang bisa dengan dua cara: ringan dan agak sulit.
Cara paling ringan dengan membersihkan piringan dan bagian celah kampas dengan sabun, atau menyemprotkan cairan pembersih rem yang banyak beredar di pasaran.
Metode kedua lebih sulit karena mesti membuka kaliper secara keseluruhan, sehingga bakal butuh waktu lama, apalagi bagi yang enggak biasa bongkar-bongkar.
(BACA JUGA: Honda Hadirkan Teknologi Riding Assist-e di Tokyo Motor Show 2017)
"Caranya, lepas baut pemegang antar kaliper dengan dudukannya. Buka baut kampas rem dan braketnya," beber Wendi Andriyanto, mekanik Yamaha Amie Jaya Motor, Depok, saat ditemui GridOto.com (30/9).
"Lalu bersihkan kampas dengan sikat kawat supaya debu-debunya minggat," pungkas Wendi.
Nah, mau pilih cara mana?.
Editor | : | Luthfi Anshori |
KOMENTAR