GridOto.com - Seperti umumnya dapur pacu kendaraan bermotor, mesin motor MotoGP juga harus melakukan pergantian oli secara berkala.
Tentunya jenis oli mesin motor MotoGP akan berbeda dengan pelumas yang digunakan untuk mesin motor biasa.
Oli mesin motor MotoGP lebih fokus ke performa maksimal, dengan mengesampingkan soal keawetan dan durasi pemakaian.
Mesin digeber sampai 18 ribu rpm dalam suhu panas dan kecepatan tinggi pada setiap sesinya di setiap seri.
Sangat berbeda dengan mesin motor biasa yang bisa mencapai ribuan km sebelum dilakukan pergantian oli.
Semakin jauh jika dibandingkan lagi dengan 'oknum biker' yang sering mengatakan 'ganti oli hanya marketing', hehe.
Jadi motor MotoGP akan melakukan pergantian oli lebih sering demi menjaga performa di atas lintasan.
Dilansir GridOto.com dari Boxrepsol.com, motor MotoGP selalu memakai oli yang baru untuk memulai sebuah akhir pekan Grand Prix.
Baca Juga: Gara-gara Ukuran Ban, Ai Ogura Bilang Motor MotoGP Lebih Mudah dari Moto2
Untuk sesi latihan dan kualifikasi biasanya tidak sampai diganti olinya, namun lebih sering dicek volumenya agar sesuai dengan ambang batas.
Editor | : | Naufal Nur Aziz Effendi |
KOMENTAR