GridOto.com - Tak butuh waktu lama, oknum anggota TNI Angkatan Laut yang diduga terlibat kasus penembakan bos rental mobil di Tol Jakarta-Merak ditangkap.
Danpuspom TNI, Mayjen Yusri Nuryanto mengungkap kalau penangkapan ini dilakukan oleh Polisi Militer TNI.
Meskipun pelaku telah ditangkap, Yusri belum memberikan rincian lebih lanjut mengenai kronologi penangkapan dan identitas pelaku penembakan.
Selain itu, motif dari penembakan tersebut juga masih belum bisa dijelaskan.
Sementara itu, Danpuspom AL, Laksamana Muda TNI Samista, menyatakan bahwa pihaknya masih melakukan penyelidikan untuk memastikan kebenaran keterlibatan anggotanya dalam kasus ini.
"Masih lidik ya kita. Kita masih mengumpulkan apakah ada satu keterlibatan atau tidak, kita masih belum bisa memastikan," jelas Samista.
Sebelumnya, yang diduga terlibat dalam kasus penembakan bos rental adalah oknum TNI Angkatan Udara (AU) sesuai pengakuan anak korban, Agam.
Baca Juga: Penembakan Bos Rental Mobil di Rest Area Tol Tangerang-Merak, Pelaku Mengaku Anggota TNI AU
Agam mengatakan awalnya sang ayah bersama tim mengejar kendaraan Honda Brio yang dibawa pelaku pada malam 1 Januari 2025.
Saat mengadang kendaraan pelaku di pertigaan Saketi, Pandeglang, Banten, pelaku yang ada di dalam Honda Brio mengeluarkan senjata api.
Orang tersebut mengaku sebagai anggota TNI AU.
"Tiba-tiba orang di dalam mobil mengeluarkan senjata api dan bilang, 'siapa lo, saya dari anggota TNI AU nih, awas enggak loh,' sambil menodong senjata," kata Agam, Kamis (2/1/2025).
Kepala Dinas Penerangan TNI Angkatan Udara, Marsma Ardi Syahri juga menyatakan keterlibatan oknum TNI AU belum bisa dipastikan.
"Benar ada kejadian tersebut (penembakan), namun kepastian anggota TNI yang terlibat masih diselidiki Pom TNI," kata Adi, Jumat (3/1/2025) disitat Kompas.com.
"Untuk TNI AU sejauh ini belum terlibat," ujarnya.
Belum ada keterangan juga terkait peran terduga pelaku dalam penembakan itu.
Editor | : | Panji Nugraha |
KOMENTAR