GridOto.com - Usi (22) salah satu sopir ekspedisi paket berhati mulia bak berlian.
Ia sengaja tabrakan Daihatsu Gran Max Boks yang dibawanya ke tiga orang demi selamatkan nyawa seorang ojek online.
Yup, Usi sengaja menghantamkan mobilnya ke tiga pelaku begal yang hendak mengincar seorang ojol di Jl Gaya Motor Raya, Sunter, Jakarta Utara, (21/12/24).
"Unit (mobil) yang saya korbanin buat gagalkan aksi begal tersebut. Pintu sebelah kiri aja yang penyok ke dalam," kata Usi saat diwawancarai, (30/12/24) menukil Kompas.com.
Namun, kerusakan pada Gran Max milik tempatnya bekerja tidak terlalu parah.
Ia juga mengaku, tak dimarahi atasannya usai melakukan aksi heroik menyelamatkan seorang sopir ojek yang hendak menjadi korban pembegalan.
Saat peristiwa terjadi, seorang sopir ojek online bernama bernama Irwan Darmawan (41) didekati tiga pelaku sekitar pukul 02.20 WIB, saat hendak kembali ke rumahnya usai mengantar penumpang.
Baca Juga: Kenalan Sama Berondong, Wanita 52 Tahun Kehilangan Honda Brio dan Nyaris Tewas
Semula, Usi mengira, Irwan menjadi korban kecelakaan di TKP yang biasa ia lewati.
Ia pun mendekatinya. Namun setelah mendekat, ia baru mengetahui Irwan tengah dibegal oleh para pelaku.
Usi pun tidak tinggal diam. Ia berusaha mengalangi pelaku agar tak membawa kabur motor Irwan.
Aksi heroik itu rupanya mendapat perlawanan dari salah seorang pelaku dengan menggunakan senjata tajam (sajam).
Ia kemudian mencoba menyelamatkan diri dengan menggunakan mobil boks yang dikemudikannya karena takut.
Beruntunglah Usi bisa selamat. Namun begitu, ia tak lantas meninggalkan korban.
Tak selang berapa lama, tiba-tiba kondisi jalan mendadak ramai karena banyak kendaraan yang lewat.
Baca Juga: Cara Cerdik Pengendara Ojol Lepas Dari Kalungan Golok Begal, Nyawa dan Honda BeAT Selamat
Pelaku pun panik. Mereka kemudian menjatuhkan motor Irwan dan meninggalkannya untuk melarikan diri.
Melihat hal itu, Usi langsung memundurkan mobil boxnya dan menabrak para pelaku sampai terjatuh.
Akan tetapi, hantaman tersebut tak membuat mereka pingsan. Para pelaku tetap bisa melarikan diri meski sudah ditabrak.
Dalam penjelasannya, Kanit Reskrim Polsek Tanjung Priok, Iptu Tomy Brian Hutomo mengungkapkan korban menjadi korban pembegalan saat hendak pulang ke rumah.
"Korban sorang Gojek sehabis antar pelanggan hendak pulang ke rumah melintas di Jalan Gaya Motor Raya," ucap , saat dikonfirmasi, (22/12/24) jelasnya.
Irwan yang tengah melintas, tiba-tiba dipepet oleh tiga orang pelaku yang membawa senjata tajam (sajam) jenis parang.
Saat dipepet, korban pun terjatuh dari motornya.
Baca Juga: Marak Begal di Jalan Perlukah Melawan Atau Menghindar, Ini Kata Polisi
"Korban terjatuh, kemudian pelaku membawa kabur sepeda motor korban," ungkap Tomy.
Persitiwa tersebut diketahui oleh pengemudi mobil boks sebuah ekspedisi.
Sopir tersebut pun tak tinggal diam dan berusaha membantu sopir ojol.
"Kemudian, pelaku ditabrak oleh sopir mobil boks sehingga terjatuh dan melarikan diri," ujar Tomy.
Saat melarikan diri, para pelaku meninggalkan motor yang dikendarainya dan motor milik korban.
Sampai saat ini, kasus pembegalan tersebut masih dalam proses penyelidikan polisi.
Lihat postingan ini di Instagram
| Editor | : | Dida Argadea |
KOMENTAR