Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Dapat Insentif, Ini Beda Mobil Mild Hybrid, Hybrid, dan Plug-in Hybrid

Dwi Wahyu R. - Senin, 30 Desember 2024 | 10:01 WIB
Dapat nsentif, ini beda mobil Mild Hybrid, Hybrid, dan Plug-in Hybrid
Dwi Wahyu R./GridOto.com
Dapat nsentif, ini beda mobil Mild Hybrid, Hybrid, dan Plug-in Hybrid

GridOto.com - Pemerintah akan memberikan insentif pajak buat mobil hybrid mulai tahun 2025.

Insentif pajak untuk mobil hybrid adalah Pajak Penjualan atas Barang Mewah Ditanggung Pemerintah (PPnBM DTP) sebesar 3% yang akan berlaku mulai 1 Januari 2025.

Insentif pajak ini akan diberikan untuk mobil berteknologi Mild Hybrid Electric Vehicle (MHEV), Hybrid Electric Vehicle (HEV), dan Plug-in Hybrid (PHEV).

Sebelum beli, baca dulu artikel ini untuk mengetahui perbedaan antara Mild Hybrid, Hybrid, dan Plug-in Hybrid.

Suzuki Grand Vitara merupakan contoh mobil berteknologi Mild Hybrid
Yosi/GridOto.com
Suzuki Grand Vitara merupakan contoh mobil berteknologi Mild Hybrid

Baca Juga: Chery Tiggo 5X Facelift Masuk Indonesia 2025, Pakai Mesin Hybrid?

Mild Hybrid (MHEV)

Mild Hybrid merupakan teknologi elektrifikasi paling basic yang bisa dibeli konsumen Indonesia saat ini.

Mild Hybrid pada dasarnya adalah mesin bakar konvensional yang dikasih generator dan baterai lithium-ion berukuran kecil.

Tugas keduanya adalah membantu mesin dalam berakselerasi dan melakukan proses start-stop yang lebih halus.

Nah, mobil dengan teknologi Mild Hybrid ini tidak bisa berjalan dengan model full elektik atau EV (Electric Vehicle) seperti di Full Hybrid.

Kalau mobil yang pakai Mild Hybrid di Indonesia saat ini ada Suzuki Grand Vitara, XL-7, Ertiga, dan Mazda CX-60.

Hyundai Tucson Hybrid
Dwi Wahyu R./GridOto.com
Hyundai Tucson Hybrid

Baca Juga: Mobil Hybrid Dapat Insentif, APM Sudah Siapkan Jagoannya buat 2025

Full Hybrid atau Hybrid (HEV)

Full Hybrid atau lebih sering disebut Hybrid memiliki mesin bakar, motor listrik, dan baterai lithium ion yang ukuran atau kapasitasnya lebih besar dari Mild Hybrid.

Sehingga mobil Full Hybrid ini bisa dijalankan menggunakan model full elektrik atau EV dalam jarak tertentu.

Nah, baterai mobil hybrid ini hanya bisa diisi oleh mesin atau proses pengereman regeneratif (regenerative braking).

Dengan kata lain, pengisian baterai mobil listrik disebut "self-charging" atau "pengisian mandiri" dalam bahasa Indonesia.

Berdasar konfigurasi sumber tenaganya, Full Hybrid ini punya beberapa jenis, yaitu Hybrid Seri, Pararel, dan Seri Pararel.

Contoh mobil hybrid di Indonesia saat ini antara lain Toyota Corolla Cross 1.8 HEV, Toyota Yaris Cross 1.5 HEV, Honda CR-V 2.0 RS e:HEV, Nissan Kicks 1.2 e-Power, Wuling Almaz, Haval H6, Tank 500, Hyundai Santa Fe, dan Hyundai Tucson.

Toyota Prius PHEV
Dwi Wahyu R./GridOto.com
Toyota Prius PHEV

Baca Juga: Hyundai akan Rilis Satu Mobil Hybrid Lagi di Indonesia Tahun Ini

Plug-in Hybrid (PHEV)

Sama seperti Full Hybrid, Plug-in Hybrid atau PHEV mengandalkan mesin bakar, motor listrik, dan baterai lithium ion.

Bedanya, baterai di PHEV ukurannya jauh lebih besar dibanding mobil HEV.

Makanya mobil PHEV bisa berjalan dengan mode full elektrik lebih jauh dibanding HEV.

Perbedaan lain, adalah PHEV baterainya bisa diisi dari sumber listrik eksternal.

Makanya mobil PHEV memiliki dua lubang pengisian, satu buat isi BBM (mesin bakar) dan satu lagi untuk colokan listrik (baterai hybrid).

Contoh mobil PHEV di Indonesia adalah BMW XM dan Toyota RAV4 PHEV.

Editor : Dwi Wahyu R.

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



REKOMENDASI HARI INI

YANG LAINNYA

KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa