Gridoto.com - Permintaan agar KTM meninggalkan kejuaraan balap dunia yang diikuti seperti MotoGP, kembali muncul.
Kali ini permintaan KTM mundur dari kejuaraan balap dunia datang dari para kreditur.
Para kreditur meminta hal itu agar KTM bisa menekan biaya ditengah masalah keuangan yang tengah melanda perusahaan asal Austria ini.
Dikutip dari Marca, mendapat tekanan ini perusahaan yang beken dengan warna orange mengeluarkan pernyataan resmi.
"KTM mempertahankan komitmen kuat terhadap balap. Kami mengulangi deklarasi kami untuk tahun 2025 kami akan terus berkompetisi di MotoGP," tulisnya dalam pernyataan resmi.
Baca Juga: Sisi Gelap Pembalap MotoGP, Jorge Martin Beruntung Diselamatkan Seseorang
Tentu ada alasan kenapa KTM tetap bersikeras untuk bertahan di dunia balap yang menghabiskan banyak biaya ditengah masalah keuangan dialami.
Salah satunya, karena DNA kuat produk KTM yang sangat sejalan dengan dunia balap.
"Balapan adalah panggung dimana kami menunjukan merek kami, teknologi kami, dan semangat kami terhadap balap," tuturnya.
Karena alasan itu para petinggi di KTM terus berupaya tetap mengikuti kejuaraan dunia balap di tengah tuntutan yang terus terjadi untuk meninggalkannya.
Seperti diberitakan sebelumnya, KTM sendiri mengalami masalah keuangan serius dan mengajukan kebangkrutan akhir tahun ini.
Baca Juga: Masih Banyak yang Jadi Pay Rider, Segini Gaji Pembalap di Moto3, Moto2 dan MotoGP
Masalah keuangan serius yang tidak kunjung usai menjadi penyebab utamanya.
KTM dikabarkan memiliki utang sebasar Rp 2,9 miliar euro, dan sekitar 130 ribu produk buatan meraka belum bisa laku terjual.
Hal ini membuat KTM gagal melunasi utang mereka sebesar 1,8 miliar euro kepada 2.500 kreditor.
Soal prestasi di kejuaraan balap dunia, sebenarnya pabrikan ini masih cukup mentereng.
Total mereka kumpulkan 246 podium dengan 150 kemenangan di berbagai kejuaraan balap dunia yang diikuti.
Dari total raihan itu, KTM berhasil mencatatkan 11 gelar juara dunia di tahun 2024 ini.
Editor | : | Mohammad Nurul Hidayah |
KOMENTAR