Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Pemuda 18 Tahun Ditembak Polisi, Urusan Preteli Honda Scoopy Tanpa Kunci

Irsyaad W - Kamis, 19 Desember 2024 | 14:00 WIB
Dua pemuda berusia 18 tahun pelaku pencurian Honda Scoopy yang diamankan Satreskrim Polres Bima Kota
Dok. Satreskrim Polres Bima Kota
Dua pemuda berusia 18 tahun pelaku pencurian Honda Scoopy yang diamankan Satreskrim Polres Bima Kota

GridOto.com - Satu dari dua pemuda berusia 18 tahun ditembak Polisi.

Penembakan ini terkait urusan kedua pemuda mempreteli Honda Scoopy tanpa kunci.

Kedua pemuda tersebut yakni berinisial WN (18) dan RN (18) asal desa Tolotangga, Monta, kota Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB).

Mereka ditembak dalam proses penangkapan yang dilakukan Satreskrim Polres Bima Kota.

Pelaku WN yang mendapat hadiah timas panas Polisi pada kaki kanannya, lantaran melawan dan berusaha melarikan diri.

"WN ditembak karena saat penangkapan dia berontak dan berusaha melarikan diri," ungkap Kasat Reskrim Polres Bima Kota, Iptu Franto A Matondang, saat dikonfirmasi, (18/12/24) melansir Kompas.com.

Franto menjelaskan, penangkapan ini berawal dari laporan kehilangan Honda Scoopy yang diterima dari seorang penghuni kos di Kelurahan Tanjung, Rasanae Barat, Kota Bima.

Baca Juga: Seorang Petani Urusan Polisi, Perkara Jual Honda Scoopy Terlampau Murah Rp 3 Juta

Setelah melakukan penyelidikan, polisi berhasil mengidentifikasi pelaku yang saat itu berada di rumah masing-masing di Desa Tolotangga.

Saat proses penangkapan, WN berusaha melawan petugas dan melarikan diri.

Dalam upaya pengejaran, polisi terpaksa melepaskan tembakan yang mengenai betis kanan WN.

"Sekarang kedua pelaku dan barang bukti sepeda motor sudah diamankan di polres untuk proses hukum lebih lanjut," tambah Franto.

Franto juga mengungkapkan pelaku melakukan aksinya dengan memanfaatkan kunci T untuk membobol lubang kunci kontak Honda Scoopy milik korban.

Skutik hasil curian tersebut kemudian disembunyikan di rumah WN, lalu onderdilnya dibongkar dan dijual secara terpisah.

"Akibat kejadian itu, korban mengalami kerugian sebesar Rp 18 juta," tandas Franto.

Editor : Hendra

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



REKOMENDASI HARI INI

Begini Cara Gampang Cegah As Sokbreker Depan Motor Matic Baret

KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa