GridOto.com - Tidak banyak orang dalam yang mau menceritakan bagaimana krisis finansial yang dialami KTM.
Padahal kabar KTM bangkrut ini sangat serius dan dikhawatirkan akan mengancam proyek mereka di MotoGP.
Pol Espargaro sebagai salah satu test rider KTM di MotoGP, menyadari bahwa situasi di pabrikan asal Austria tersebut tidak bisa diremehkan.
Espargaro tidak menampik bahwa dirinya dan para pembalap pun merasa cukup khawatir dengan situasi yang sedang terjadi.
Namun ia pun tidak bisa melakukan apa-apa atau membantu apapun selain meneruskan pekerjaannya sebagai pembalap tes dengan semaksimal mungkin.
"Kami sedang menghadapinya dengan tenang di tengah-tengah kekacauan permasalahan ini," kata Espargaro dilansir GridOto.com dari Motosan.es.
"Karena itu adalah hal kecil yang hanya bisa kami lakukan selain menunggu, dan percaya dengan apa yang dikatakan kepada kami," jelas adik Aleix Espargaro ini.
Espargaro menungkap, masih ada banyak langkah yang harus dilakukan satu per satu sebelum permasalahan KTM ini selesai.
"Yang berwenang telah memberitahukan bahwa situasinya sedang coba diselesaikan, tentunya harus melewati protokol tertentu, tapi itu akan diselesaikan," tegas Espargaro.
Baca Juga: Selain Test Rider Honda, Aleix Espargaro Juga Punya Profesi Baru Usai Pensiun MotoGP
Sejauh ini manajemen terus meyakinkannya dan para pembalap lain, bahwa permasalahan yang dihadapi KTM di pabrikan tidak akan mempengaruhi proyek di MotoGP.
"Mereka bilang ke kami itu sedang ditepati, yang mana tim balap tidak akan disentuh, itu penting bahwa balapan tetap akan lanjut," ungkap mantan pembalap Honda ini.
"Evolusi motor juga terus berlanjut, aku bisa meyakinkan kalian soal ini. Maverick juga di Jerez kemarin untuk melihat perkembangan yang dibawa KTM dan ada banyak hal soal peningkatan performa motornya," jelas Espargaro.
Pada tes yang digelar selama dua hari di Sirkuit Jerez tersebut, hanya pembalap tes yakni Pol Espargaro dan Dani Pedrosa saja yang turun ke lintasan.
Namun seluruh pembalap KTM hadir kecuali Pedro Acosta, yang kabarnya ogah datang karena kesal dengan manajemen.
Acosta memilih tidak datang karena merasa tertipu dengan manajemen KTM, yang sejak awal tidak pernah mengatakan apapun soal permasalahan yang tiba-tiba meledak seperti sekarang ini.
Editor | : | Panji Nugraha |
Sumber | : | Motosan.es |
KOMENTAR