GridOto.com- Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) memastikan ketersediaan Bahan Bakar Minyak (BBM) periode Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 aman.
Kepastian ini didapat setelah Menteri ESDM Bahlil Lahadalia melakukan pengecekan langsung ke Refinery Unit (RU) V Balikpapan di Kalimantan Timur pada Sabtu (14/12).
"Alhamdulillah clear , gak ada masalah. Stok ketersediaan BBM bisa sampai 20 hingga 21 hari," kata Bahlil.
Bahlil menegaskan ketersedian pasokan BBM tersebut tidak hanya untuk memenuhi kebutuhan Natal dan Tahun Baru (Nataru) saja.
Melainkan menjaga ativitas perekonomian terutama di wilayah yang jauh dari perkotaan, seperti nelayan, petani dan sebagainya.
Ketahanan stok BBM nasional hingga per 12 Desember 2024 meliputi Pertalite dengan coverage day selama 18,47 hari, Pertamax (20,58 hari), Pertamax Turbo (32,60 hari), Solar (16,75 hari), Pertamax Dex (36,93 hari), dan Avtur (32,11 hari).
Pemerintah tengah berupaya meningkatkan produksi dan coverage day BBM nasional melalui pelaksanaan proyek Refinery Development Master Plan (RDMP) digarap PT Kilang Pertamina Balikpapan (KBP).
Dari hasil pengecekan, Bahlil mengungkapkan perkembangan penyelesaian Proyek Strategis Nasional (PSN) tersebut belum sesuai dengan target yang ditetapkan.
Baca Juga: Biar Liburan Nataru Aman, Ini Tandanya Bila Oli Transmisi Mobil Matik Perlu Ganti
Untuk itu, pemerintah mendorong untuk terus melakukan percepatan penyelesaian.
Bahlil menilai keberadaan RDMP Balikpapan sangat strategis dalam mewujudkan ketahanan energi.
Pembangunan RDMP Balikpapan diproyeksikan akan menggenjot produksi minyak nasional.
"Penambahan kilang ini akan bisa menghasilkan produksi minyak jadi sebesar 100 ribu barel per hari. Dulunya 260 ribu barel per hari, sekarang tinggal nambah 100 ribu barel per hari, menurutnya totalnya 360 ribu barel per hari " katanya.
Jadi, kalau bisa kita selesaikan dalam waktu cepat, maka akan mengurangi impor.
Editor | : | Hendra |
KOMENTAR