Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Jarang yang Tahu Winglet di Motor MotoGP Sudah Ada Sejak 2010, Ini yang Pertama

Mohammad Nurul Hidayah - Selasa, 26 November 2024 | 11:00 WIB
Fairing ekstrem KTM RC16
X.com/Swinxy
Fairing ekstrem KTM RC16

Gridoto.com - Perangkat winglet atau sayap tambahan menjadi bagian yang lumrah ditemui di motor MotoGP era modern seperti sekarang.

Bahkan, penggunaan paket aerodinamis ini tidak cuma di fairing saja, meluas sampai di bagian sokbreker hingga swing arm.

Namun tahukah kalian pabrikan apa yang pertama menerapkan winglet di motornya?

Ya, Ducati menjadi pabrikan motor pertama di MotoGP yang fokus mengembangkan paket aerodinamis dengan memasangkan winglet di motornya.

Boomingnya terjadi di tahun 2015 saat motor Ducati Desmosedici GP15 yang ditunggangi Andrea Dovizioso dan Andrea Iannone pada bagian depan dan bawah fairing.

Baca Juga: Waduh, Ducati Sengaja Sembunyikan Info Motor Baru dari Fabio Di Giannantonio

Ducati pertamakali serius menerapkan aerofairing di tahun 2015
Ducati pertamakali serius menerapkan aerofairing di tahun 2015

Inovasi yang dilakukan Ducati kala itu dilakukan agar motornya bisa kompetitif mengalahkan dominasi dua raksasa Jepang yakni Honda dan Yamaha.

Mulai saat itu, paket aero di motor MotoGP terus dikembangkan, bahkan pabrikan lainnya juga ikut menerapkan hal yang sama.

Pengembangan menjadi semakin massif terjadi di tahun 2016, jika kalian ingat sampai muncul meme motor MotoGP yang terpasang sayap besar untuk aero kala itu.

Namun, tidak banyak yang tahu kalau ternyata Ducati sudah menerapkan winglet atau paket aero sejak tahun 2010.

Hal ini disampaikan langsung Paolo Ciabatti, Director Ducati Corse.

Baca Juga: Jauh dari GP23, Ini Komentar Marc Marquez Soal Ducati Desmosedici GP25

Winglet sudah diterapkan Ducati di tahun 2010
Winglet sudah diterapkan Ducati di tahun 2010

Tetapi pada tahun 2010 Ducati masih mempertimbangkan faktor estetika agar winglet terlihat menyatu dengan garis desain motor.

Hal itu ternyata membuat efek dari winglet yang dipasang kurang terasa.

"Tahun 2010 kami sudah menggunakan winglet. Tapi, kami korbankan faktor teknis aerodinamika demi estetika," ujar Ciabatti.

"Musim 2015 faktor estetika kami korbankan supaya persoalan teknis bisa terpecahkan," tuturnya.

Jika dilihat memang benar, di Desmosedici GP10 dan GP11 paket aeronya dibuat kecil dan tampak menyatu dengan garis bodi.

Marc Marquez akan segera tes motor baru Ducati
Eurosport
Marc Marquez akan segera tes motor baru Ducati

Sangat berbeda dengan paket aero yang kita lihat sekarang, yang tampak besar untuk memberikan manfaat yang maksimal.

Winglet di motor MotoGP sendiri awalnya dikembangkan untuk memberi tekanan pada bagian depan motor agar tidak muncul wheelie saat motor berakselerasi.

Namun seiring perkembangannya, paket aerodinamis ini juga berpengaruh untuk memberikan traksi ke roda belakang dan membuat motor lebih stabil melibas tikungan.

Nah, jadi terjawab kalau dari 2010 sebenarnya paket aerodinamis sudah mulai dikembangkan oleh Ducati.

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



REKOMENDASI HARI INI

Ada Toyota Hilux GR Sport Versi Mini di GJAW 2024, Anak Pasti Demen

KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa