GridOto.com - Tekanan angin merupakan unsur penting dalam ban motor.
Umumnya, tekanan angin ban motor dibuat tinggi agar ban motor bekerja optimal.
Namun sebaliknya, ban motor balap sengaja dibikin kempis karena alasan berikut ini.
"Pada ban racing (motor balap) tekanan angin malah dibuat lebih rendah," buka Jimmy Handoyo selaku Technical Service Departemen Head PT Suryaraya Ruberrindo Industries (SRI) pabrikan ban FDR kepada GridOto.
Baca Juga: Ban FDR Pakai Teknologi Ultimate Gen-2, Apa Sih Kelebihannya?
Ternyata tujuannya agar tapak ban banyak menempel pada aspal sirkuit.
"Tujuannya untuk mencari grip dan traksi yang lebih baik sehingga tekanan angin ban dibuat lebih rendah," kata Jimmy.
Kata Jimmy, tekanan angin pada ban motor balap lebih rendah 10 psi dari ban buat pemakaian harian.
Misalnya dari FDR menyarankan tekanan angin 20 psi dengan nilai toleransi + 2 psi untuk ban depan.
Baca Juga: Motor Baru Sudah Pakai Ban Tubeless, Kok Ban Dalam Masih Laris? Ternyata Buat Ini
Sedangkan tekanan angin ban motor balap bagian belakang direkomendasikan 22 dengan nilai toleransi + 2 psi.
"Semua tekanan angin yang tertera pada bungkus sudah kami uji coba sehingga optimal buat ban motor," tuturnya saat ditemui di ICE BSD City, Tangerang Selatan, Banten.
Nah, jadi itu tujuannya tekanan ban motor balap dibikin kempis.
Jadi memang untuk ban balap FDR rekomendasi tekanan angin ban dari produsennya lebih rendah dari ban harian.
Editor | : | Mohammad Nurul Hidayah |
KOMENTAR