GridOto.com - Pecco Bagnaia datang dengan ketertinggalan 24 poin melawan Jorge Martin menuju MotoGP Barcelona 2024.
Meskipun peluangnya kecil dan sangat sulit, Pecco Bagnaia masih bisa mengejar Jorge Martin untuk kemudian menjadi juara dunia MotoGP 2024.
Buktinya adalah kisah sedih di hari Minggu yang dialami mentor Bagnaia, Valentino Rossi, sekitar 18 tahun silam.
Pada 2006 silam, Rossi pernah kehilangan titel juara MotoGP meski hanya tinggal selangkah lagi untuk menjadi juara.
Kala itu Rossi memimpin kejuaraan dengan keunggulan 8 poin dari mendiang Nicky Hayden, menuju seri terakhir MotoGP 2006 di Ricardo Tormo, Valencia.
Keunggulan tersebut membuat The Doctor pun diliputi kepercayaan diri tinggi, ditambah penampilannya memang sangat dominan kala itu.
Sejak sesi latihan Rossi tampil sangat kencang dan berhasil mencatatkan pole position pada sesi kualifikasi.
Sayangnya kesialan menimpa bos VR46 Racing Team tersebut begitu balapan di Sirkuit Ricardo Tormo tersebut dimulai.
Ia benar-benar start dengan sangat buruk, dilewati beberapa pembalap termasuk Hayden dan turun ke posisi ke-6.
Baca Juga: Sekarang Mesra, Ini Kalimat Makjleb Ikonik yang Pernah Diucap Stoner ke Rossi
Rossi semakin tertekan lantaran Hayden malah tampil sangat bagus pada awal lomba dan merangsek ke posisi ke-2 dalam tiga putaran.
Pria Italia itu tampaknya sangat panik dan kemudian malah terjatuh saat dibuntuti oleh Chris Vermeulen pada lap 5.
Crash tersebut menjadi momentum Rossi kehilangan gelar juara, yang beberapa menit sebelumnya seperti sudah berada di depan matanya.
Meski masih bisa melanjutkan balapan usai crash, ia hanya finis ke-13 dan akhirnya harus menyerahkan titel kepada The Kentucky Kid yang finis ke-3 pada balapan tersebut.
Kejuaraan berakhir dengan raihan 252 poin di tangan Hayden, sedangkan Rossi hanya tertinggal 5 angka saja.
Nah Bagnaia pun tak boleh menyerah begitu saja, karena bisa saja kesialan yang menimpa gurunya akan dialami oleh rivalnya, Jorge Martin.
Tentu saja posisi Bagnaia lebih sulit lantaran jarak poinnya jauh lebih lebar.
Namun di sisi lain, ia memiliki peluang lantaran ada dua balapan yang digelar di Circuit de Barcelona-Catalunya akhir pekan ini.
Editor | : | Dida Argadea |
KOMENTAR