GridOto.com - Calon penerus bangsa gugur satu jadi korban bus yang mengangkut 28 siswa sekolah menepi di bahu jalan lembek.
Tubuh satu siswa tersebut terjepit di pintu dan wajah serta dadanya terhempas ke tanah.
Yup, bus tersebut terguling ke kanan akibat menginjak bahu jalan yang lunak saat berpapasan dengan dump truck.
Kecelakaan ini dilaporkan terjadi di desa Bahal Batu 1, Siborong-borong, Tapanuli Utara, Sumatera Utara, (2/11/24).
Selain satu pelajar tewas, tiga siswa lain mengalami luka-luka.
Kasi Humas Polresta Tapanuli Utara, Aiptu Walpon Baringbing mengatakan, identitas korban tewas berinisial JS (17).
Serta tiga pelajar yang terluka adalah VAS (8), MP (17) dan JM (16).
Baca Juga: Bus Rombongan TK Terpanggang Hebat di Tol Wiyoto Wiyono, Api Muncul Dari Bagian Ini
Menurut Walpon, kecelakaan terjadi sekitar pukul 06.30 WIB di Jalan Umum KM 07–08 Sipahutar.
Bermula bus yang dikemudikan Hakim Tampubolon (69) melaju dari Kecamatan Sipahutar menuju Kecamatan Siborong-borong, mengangkut 28 anak sekolah.
Sesampainya di TKP, bus sedikit menepi karena berpapasan dengan dump truk dari arah berlawanan.
"Sopir bus meminggir ke beram (bahu,-red) jalan yang tanpa disadari sisi kiri jalan itu longsor dan tidak sanggup menahan beban bus, sehingga bus terbalik," ujar Walpon dalam keterangan tertulisnya disitat dari Kompas.com.
Akibat kecelakaan ini, Juniati Sihombing terjepit di pintu bus dan mengalami benturan di wajah serta dada, hingga meninggal di tempat.
"Benturan terjadi di bagian dadanya, korban meninggal dunia di lokasi kejadian," ungkap Walpon.
Sebanyak tiga penumpang lainnya hanya mengalami luka ringan dan dirawat di rumah masing-masing.
Baca Juga: Atap, Kaca dan Spion Bus Pariwisata Cacat Saat Liburan, Digebrak Makhluk Tinggi Lebat di Gunungkidul
"Sebanyak 24 penumpang lainnya tidak mengalami luka dan sudah kembali ke keluarga masing-masing," tambah Walpon.
Polisi telah melakukan olah TKP dan memeriksa saksi-saksi.
"Sopir dan bus telah diamankan di kantor unit laka Polres Taput untuk penyelidikan lebih lanjut," tandasnya.
| Editor | : | Panji Nugraha |
KOMENTAR