GridOto.com - Selain NMAX Yamaha Aerox adalah MAXI series yang juga populer di Indonesia.
Dibanding NMAX, Aerox punya desain yang lebih racy dengan sudut yang lebih melancip.
Hanya sayangnya, di balik bentuknya yang sangat racy itu ada sedikit kekurangan yang cukup bikin gemas.
Itu adalah rem belakangnya yang masih teromol, beda dengan NMAX yang sudah dilengkapi cakram di kedua rodanya.
Tapi, belakangan ini beredar foto yang memperlihatkan sosok mirip Yamaha Aerox yang sudah dilengkapi dengan cakram belakang.
Apakah motor itu merupakan YamahaAerox versi terbaru?
Sayangnya setelah ditelusuri ternyata motor tersebut bukan merupakan lansiran Yamaha, tapi sebuah motor bikinan pabrik asal China, namanya Haojin Motor
Dan untuk sosok yang mirip Yamaha Aerox tapi dengan cakram belakang ini punya nama Haojin SE505.
Baca Juga: Sudah Murah, Harga Yamaha Aerox Bekas Ini Enggak Sampai Rp 10 Juta
Meski sekilas terlihat mirip Aerox, tapi bagian headlamp-nya sebenarnya cukup beda dengan Aerox.
Kedua headlamp-nya tampak lebih sipit, malah cenderung mirip Yamaha XMAX.
Meski begitu bagian tengah ke belakang memang harus diakui mirip banget dengan Yamaha Aerox, pun begitu dengan desain peleknya.
Tapi kalau bicara performa, motor kloningan Yamaha Aerox ini ternyata masih belum bisa menyamai aslinya.
Kalau mesin Yamaha Aerox bisa menghasilkan tenaga 11,3 kW di 8.000 rpm, Haojin SE505 ini powernya masih sedikit di bawahnya yakni di 10,5 kW di 8.500 rpm.
Sedangkan torsinya juga masih kalah dengan angka hanya 13,6 Nm di 6.000 rpm, beda dengan Aerox yang sedikit lebih unggul di 13,9 Nm di 6.500 rpm.
Tapi ada hal menarik dari Haojin SE505 yang Aerox tidak punya.
Yakni kapasitas bensinnya yang besar banget, menurut spesifikasi teknisnya tangki bensin motor ini mampu menampung sampai 10,7 liter.
Bandingkan dengan kapasitas tangki bensin Aerox yang cuma 5,5 liter.
Selain itu konsumsi BBM motor kembaran Aerox ini juga lumayan irit, yakni hanya butuh 2,27 liter untuk tempuh jarak 100 Km.
Gimana menurut sobat motor ini keren enggak?
Editor | : | Dida Argadea |
KOMENTAR