GridOto.com - Selama masih banyak yang salah cara untuk cek oli transmisi matik mobil.
Dikira paling afdol saat posisi mesin dingin, ternyata justru keliru!
Cara cek oli transmisi matic ini rupanya tidak seperti mengecek oli mesin, ada tekniknya tersendiri.
Hal ini dijelaskan beberapa waktu lalu oleh Eddie dari Boss Matic, bengkel spesialis matik di kawasan Bintaro 9, Tangsel.
"Pengecekan oli transmisi matik dimulai dengan memanaskan mesin mobil terlebih dulu," paparnya dilansir dari Otoseken, (23/10/24).
Ketika suhu mesin sudah mencapai normal, "Letakkan tuas transmisi di posisi P, lalu cabut dipstick oli transmisi," terangnya.
"Bersihkan dulu, lalu colok dan cabut lagi," ulas Eddie, (14/10/21) lalu.
Baca Juga: Biar Awet, Ini Jadwal Ganti Oli Transmisi Mobil Matik Yang Tepat
Nah saat dicabut yang kedua itulah kondisi oli matik yang sebenarnya.
"Dilihat dari dipstick, apakah volume olinya di bawah batas maksimum atau tidak, atau warnanya berubah, atau ada bau sangit," bilangnya lagi. Namun jika normal, berarti masih aman.
Cara pengecekan ini berlaku juga untuk mobil lawas yang sudah bertransmisi matik.
"Bedanya hanya di posisi tuas transmisi saja, letakkan di posisi N,” sambung Eddie.
Karena transmisi matik mobil lawas kata Eddie umumnya belum computerized.
"Jadi saat di N, pelumasan oli lebih maksimal," tukas Eddie. Selebihnya sama.
Tetapi versi bengkel resmi sedikit berbeda. Setelah suhu mesin mencapai normal, 'mainkan' tuas transmisi dari P ke R ke N ke D, lalu balik ke P lagi.
Baca Juga: Indikator Posisi Transmisi Matik Avanza Lama Kedip-kedip, Ganti Ini Beres
"Kemudian matikan mesin dan cabut deepstick oli matiknya. Bersihkan dan dari situ ketahuan kondisi olinya," jelas Sartono, Technical Leader Auto2000 Bintaro beberapa waktu lalu.
Jika oli matiknya kurang dari batas maksimum, bisa tambahkan sendiri melalui tempat deepstick tadi menggunakan corong tambahan yang sesuai ukurannya.
Sebagai info, jika warnanya sudah berubah, "Oli ATF matik itu berwarna merah, jika sudah kecoklatan atau sudah mulai keruh, tak ada salahnya diganti agar kondisi matik tetap aman," saran Sartono.
Begitu juga kalau tercium bau sangit, berarti ada indikasi masalah di transmisi matiknya.
Editor | : | Panji Nugraha |
KOMENTAR