GridOto.com - Selain tindakan penyunatan spesifikasi yang harus dilakukan Ducati, tugas Marc Marquez dalam empat seri terakhir MotoGP 2024 akan semakin berat.
Hal itu lantaran Marc Marquez juga memiliki jatah sisa mesin paling sedikit, jika dibandingkan Jorge Martin, Pecco Bagnaia dan Enea Bastianini.
Saat ini Marc Marquez hanya memiliki empat mesin Desmosedici GP23 tersisa, yang bisa digunakannya untuk menjalani empat seri di sisa MotoGP 2024.
Empat mesin tersebut semuanya adalah mesin bekas, yang sudah dipakainya pada seri-seri sebelumnya.
Jadi mesin-mesin milik MM93 tersebut bukan mesin baru nol kilometer, lantaran jarak pakainya sudah cukup banyak.
Sehingga dengan jarak pakai yang sudah lumayan banyak, risiko untuk rusak pun semakin besar ke depannya.
Jatah sisa paling sedikit ini tak lain karena beberapa insiden yang sempat dialami Marc Marquez, yang mana salah satunya saat motornya terbakar di Mandalika beberapa waktu lalu.
Mesin yang terbakar tersebut rusak parah dan tidak bisa diperbaiki lagi, sehingga takkan bisa digunakan lagi oleh sang pembalap.
Perlu diketahui bahwa setiap pembalap memiliki jatah delapan mesin, yang bisa digunakan sepanjang MotoGP 2024 ini.
Baca Juga: Ini Komponen Sumber Masalah yang Dicopot dari Ducati Desmosedici GP23
Editor | : | Dida Argadea |
Sumber | : | Todocircuito.com |
KOMENTAR