GridOto.com - Siapa yang enggak kenal dengan Mitsubishi Pajero Sport? yup SUV ladder frame ini merupakan salah satu mobil populer yang ada di Indonesia.
Hadir pada medio 2009-2015, harga mobil bekas Mitsubishi Pajero Sport generasi pertama (generasi kedua di global) kini sudah relatif terjangkau.
Tapi, fokus kami pada artikel kali ini adalah membahas harga unit bekas dan spesifikasi dari Pajero Sport generasi pertama versi sebelum facelift yang dipasarkan di medio 2009-2013.
Lantas, berapa sih harga Mitsubishi Pajero Sport 2009-2013 saat ini?
Sebelum membahas harganya, yuk kita sedikit intip spesifikasi dari pesaing Toyota Fortuner ini.
Pajero Sport generasi pertama dibekali mesin diesel dengan kode 4D56 berkapasitas 2.477 cc, DOHC, Common Rail Turbocharged Intercooled, 4-silinder segaris.
Mesin tersebut diklaim mampu menghasilkan tenaga maksimal 134 dk dan torsi puncak 324 Nm.
Namun, pada 2011 pabrikan berlogo tiga berlian tersebut memberikan teknologi Variable Geometry Turbo (VGT) pada mesin Pajero Sport yang tujuannya agar performa lebih mantap namun tetap efisien dalam konsumsi bahan bakarnya.
Lewat penerapan VGT, tenaga Pajero Sport terdongkrak jadi 175 dk dan torsi 350 Nm.
Baca Juga: Diobral Diskon Rp 60 Juta, Harga Pajero Sport Baru Jadi Tinggal Segini
Meski usianya sudah relatif tua, Pajero Sport keluaran pertama ini sudah dilengkapi Anti-lock Braking System (ABS), Electronic Brakeforce Distribution (EBD), dan Brake Assist (BA).
Selain itu, sudah dilengkapi juga dengan fitur Dual Airbags, Immobilizer, Rear Parking Sensors, dan Alarm System.
Terkait harga, Pajero Sport lansiran 2009 kini dibanderol mulai Rp 177 juta.
Buat sobat yang penasaran, simak daftar harganya di bawah ini:
- 2009: Rp 170 juta - Rp 198 juta
- 2010: Rp 174 juta - Rp 200 juta
- 2011: Rp 180 juta - Rp 230 juta
- 2012: Rp 195 juta - Rp 237 juta
- 2013: Rp 220 juta - Rp 260 juta
*Disclaimer:
- Harga dirangkum dari situs jual beli kendaraan online bekas dengan filter wilayah DKI Jakarta.
- Harga bisa berbeda-beda tergantung dari kondisi masing-masing unit dan daerah penjual.
Editor | : | Hendra |
KOMENTAR