Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Ini Alasan Pengguna Tol Kartasura-Klaten Diminta Siapkan E-Toll Meski Tarif Gratis

Ferdian - Rabu, 2 Oktober 2024 | 20:30 WIB
Gerbang tol Banyudono bagian dari tol Solo-Yogyakarta
Labib Zamani/Kompas.com
Gerbang tol Banyudono bagian dari tol Solo-Yogyakarta

GridOto.com - Meski tarif Tol Jogja-Solo ruas Kartasura Klaten gratis, pengguna tetap diminta menyiapkan kartu E-Toll.

Seperti disampaikan oleh Direktur Utama PT JMJ Rudy Hardiansyah.

Menurutnya, saat ini segmen Kartasura-Klaten terintegrasi dengan jalan tol Trans Jawa dengan sistem transaksi tertutup.

Pengguna jalan akan tetap melakukan tapping kartu e-toll asal gerbang tol dalam melakukan pembayarannya.

"Kami mengingatkan seluruh pengguna jalan tol agar tetap membawa kartu uang elektronik karena segmen Kartasura-Klaten ini secara langsung terintegrasi dengan jalan tol Trans Jawa, sehingga pengguna jalan harus tapping kartu e-tollnya untuk menunjukan asal gerbang tol," kata Rudy dikutip dari keterangan tertulis (2/10/2024).

Demikian berlaku untuk masyarakat sekitar yang masuk dari Gerbang Tol (GT) Banyudono, GT Polanharjo, dan GT Klaten.

Untuk perjalanan keluar dan masuk dari ketiga gerbang tol tersebut, pengguna diwajibkan melakukan tapping kartu e-toll untuk melakukan transaksi asal gerbang.

Baca Juga: Lainnya Jadi Miliarder, Pak Tugito Cuma Terima UGR Tol Jogja-Bawen Rp 3,9 Juta Karena Ini

"Walaupun masih bertarif nol rupiah tetap diwajibkan untuk melakukan transaksi dengan kartu e-toll," ujar Rudy dikutip dari TribunSolo.

Selama dua hari beroperasi tepatnya pada Jumat-Sabtu (20/9/2024-21/9/2024), PT JMJ mencatat sebanyak 74.518 kendaraan dari semua jenis golongan memasuki Jalan Tol Jogja-Solo segmen Kartasura-Klaten.

Diberitakan TribunSolo.com sebelumnya, jalan tol ini diresmikan oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada Kamis (19/9/2024). Peresmian dilakukan di Gerbang Tol Banyudono, Boyolali, Jawa Tengah.

74.518 kendaraan tersebut merupakan angka kumulatif arus lalu lintas (lalin) dari tiga GT, yaitu GT Banyudono, GT Polanharjo, dan GT Klaten.

Berdasarkan catatan JMJ, jumlah kendaran yang melewati masing-masing gerbang keluar (exit gate) dan gerbang masuk (entrance gate) GT.

Baca Juga: Proyek Tol Solo-Yogyakarta Ruas Klaten-Prambanan Dikejar, Akhir 2024 Mesti Dibuka Untuk Ini

Jumlah kendaraan di gerbang keluar tercatat sebanyak 38.938 kendaraan dan 35.580 kendaraan di gerbang masuk dari ketiga GT.

Untuk rinciannya, jumlah total kendaraan yang melewati gerbang keluar GT Banyudono tercatat sebanyak 12.260 kendaraan.

Lalu, gerbang keluar sebanyak GT Polanharjo 11.263 kendaraan dan GT Klaten 11.724 kendaraan

Sementara itu, jumlah kendaraan di gerbang masuk GT Banyudono tercatat sebanyak 14.527 kendaraan, GT Polanharjo 5.619 kendaraan, dan GT Klaten 18.792 kendaraan.

Editor : Dida Argadea

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



REKOMENDASI HARI INI

Harga New Scoopy di Bali dan Jakarta Ternyata Ada Selisih Segini

KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa