Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Senang Bisa Menang, Martin Cerita Soal Hantu di Tikungan 16 Sirkuit Mandalika

Mohammad Nurul Hidayah - Senin, 30 September 2024 | 13:15 WIB
Pembalap Pramac Racing, Jorge Martin, mencium motornya usai menang pada MotoGP Indonesia 2024 di Sirkuit Mandalika, Minggu (29/9/2023)
MOTOGP.COM
Pembalap Pramac Racing, Jorge Martin, mencium motornya usai menang pada MotoGP Indonesia 2024 di Sirkuit Mandalika, Minggu (29/9/2023)

Gridoto.com - Jorge Martin mengaku sangat senang bisa mengantongi poin penuh di race utama MotoGP Indonesia di sirkuit Mandalika, Minggu kemarin (29/9/2024).

Start dari posisi terdepan, Martin langsung tancap gas dan tidak tersentuh hingga balapan berakhir.

Meski nyaris tidak mendapatkan tekanan secara langsung dari pembalap lain selama balapan, Martinator mengaku tetap mendapat tekanan.

Bahkan, pembalap tim Pramac Ducati ini bercerita tentang hantu di tikungan 16 yang terus mengganggunya.

Tentu saja hantu yang dimaksud di sini adalah perasaan was-was yang terus menghantui Martin ketika lewat tikungan 16.

Baca Juga: Motor Marc Marquez Terbakar, Memang Awalnya Bukan Buat Balapan

Wajar, karena saat balap Sprint Race di sirkuit yang sama pada hari Sabtu (28/9/2024), Martin yang sedang memimpin justru kehilangan poin maksimalnya akibat terjatuh di tikungan 16.

"Selama 27 lap saya terus merasa dihantui saat melintasi tikungan 16," ujar Martin dikutip dari Marca.

Pemimpin klasemen sementara pembalap MotoGP ini mengaku selalu melintasi tikungan itu dengan lambat dan mencoba tenang.

Jorge Martin ngaku ada yang aneh dengan aspal tikungan 16 Sirkuit Mandalika
MotoGP
Jorge Martin ngaku ada yang aneh dengan aspal tikungan 16 Sirkuit Mandalika

Bahkan, saat Pedro Acosta yang mengejarnya dari posisi dua mencoba mendekat di tikungan itu, Martin tetap lambat dan mencoba tenang.

"Saya mendengar suara motor Acosta mengejar di tikungan itu. Saya berkata pada diri sendiri, biarkan (melambat) di sini dan dorong di tempat yang saya merasa nyaman," yakinnya.

Baca Juga: MotoGP Mandalika 2024 Jadi Salah Satu Paling Spesial Buat Jorge Martin

Dengan taktik yang dilakukan itu Martin berhasil menang dan menambah jarak dengan Pecco Bagnaia di klasemen pembalap.

Soal kejadian yang membuatnya jatuh di Sprint Race, Martinator mengaku hal itu murni kesalahannya.

"Saat Sprint agak mengagetkan, karena selama akhir pekan saat kami keluar racing line bannya (mencengkram) sempurna," ungkapnya.

"Itu kesalahan saya, saat motor ke luar racing line saya mengerem seperti saat Practice, akhirnya terjatuh," tutupnya.

Selama memimpin, Martin juga mengaku dihantui pengalaman tahun lalu saat dirinya terjatuh akibat kesalahan sendiri ketika memimpin balapan.

Jatuhnya Martin di Mandalika tahun lalu juga ikut andil dalam hasil kehilangan gelar juara dunianya tahun lalu.

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



REKOMENDASI HARI INI

Aksesoris Suzuki Spacia Gear Berlimpah, Tenda Bagasi Juga Ada!

KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa