GridOto.com - Alarm koin buat motor sebenarnya saat ini sudah banyak yang jual.
Mulai dari pabrikan aftermarket seperti BRT hingga bikinan bengkel spesialis.
Kalau berencana pasang buat di motor, berikut biaya pasang alarm koin.
"Dalam paket pemasangan sudah dapat 1 koin dan 1 kartu untuk membuka alarm," buka Hidayanto, Owner ALT Custom Light, bengkel spesialis lampu projie yang melayani pemasangan alarm koin kepada GridOto.
Baca Juga: Ateng Syok Dapat Laporan Sopir, Buru-buru Cek CCTV Soal Truk Mitsubishi Ragasa di Lahan Kosong
Biaya pasang alarm koin di ALT Custom Light ternyata enggak sampai Rp 300 ribu.
"Untuk biayanya Rp 250 ribu sudah termasuk perakitan dan pemasangan," jelas pria yang dikenal dengan nama Alit ini.
Pemasangan alarm koin di motor sebenarnya tergolong mudah dan cepat.
"Yang membutuhkan waktu agak lama itu ketika lagi dirakit," ungkap Alit saat ditemui pada Selasa lalu (24/09).
Baca Juga: Alarm Honda BeAT Terbaru Benar Bisa Cegah Pembobolan Kunci?
"Soalnya ada beragam komponen, misalnya relay, modul arduino dan step down, soalnya modulnya hanya butuh tegangan 5 volt," tambahnya.
Oya, alarm koin ini menggunakan teknologi yang sama dengan di e-KTP.
"Prinsipnya seperti RFID, chipnya sama dengan e-KTP jadi ada nomur unik," jelas Alit.
Koin yang nantinya jadi pembuka kunci alarm harus diprogram dulu di komputer.
Baca Juga: Awas Pencurian, Tips Aman buat Mobil yang Belum Pakai Immobilizer
"Pakai program multicard, kemudian koin yang menjadi master akan ditempel," ungkap Alit.
"Melalui master itu nanti koin-koin yang ingin jadi kunci bisa didaftarkan, satu master maksimal bisa sampai 5 seri atau koin," tutupnya saat ditemui di Gang Cilong No.128, Sukamaju Baru, Tapos, Depok, Jawa Barat.
Untuk cara kerjanya sendiri mudah, kalian hanya perlu menempelkan koin di tempat yang sudah ditentukan agar fitur alarm pada motor terbuka dan mesin bisa dihidupkan.
Jika koin tidak dihubungkan, meski kunci kontak sudah berhasil dijebol tetapi mesin motor tetap tidak akan bisa dihidupkan Sob.
Cocok buat kalian yang merasa was-was saat motor diparkir di tempat umum.
Editor | : | Mohammad Nurul Hidayah |
KOMENTAR