GridOto.com - Ramai desas desus MotoGP Mandalika 2024 batal beberapa waktu lalu terkait hosting fee.
Kini terkait pembayarannya, pemerintah pusat diharapkan untuk bisa memberi uluran bantuan.
Pasalnya beban pembayaran hosting fee yang pada tahun ini diserahkan ke Pemerintah Daerah Nusa Tenggara Barat (NTB) sebesar Rp 231 miliar, belum bisa dilakukan lantaran anggaran daerah digunakan untuk pembiayaan atlet yang berlaga di Pekan Olahraga Nasional (PON) dan pelaksanaan Pilkada 2024.
"Pemprov NTB saat ini fokus pada penyelenggaraan Pilkada serentak yang mana cukup menyedot banyak anggaran," kata Sekertaris Daerah Provinsi NTB H Lalu Gita Ariadi belum lama ini dikutip dari TribunLombok
Gita berharap untuk pembayaran hosting fee tersebut bisa dilakukan oleh pemerintah pusat dalam hal ini Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), seperti pada gelaran MotoGP Mandalika tahun-tahun sebelumnya.
"Bukan tidak sanggup membayar hosting fee hanya saja pihaknya perlu mengetahui bagaimana mekanisme pembayaran dan berharap pembiayaan dilakukan oleh pemerintah pusat," kata mantan Penjabat Gubernur NTB itu.
Saat gelaran MotoGP Mandalika 2023 pembayaran hosting fee sebesar Rp 178 miliar mendapatkan bantuan dari Kemenparekraf sebesar Rp 78,8 miliar, sementara sisanya dibayarkan oleh Indonesian Tourism Development Corporation (ITDC).
Meski belum dilakukan pembayaran hosting fee, namun ITDC memastikan gelaran MotoGP Mandalika dipastikan tetap berlangsung.
Bahkan saat ini tengah dilakukan persiapan untuk menyambut para pembalap yang akan kembali menjajal Sirkuit Mandalika.
Baca Juga: Inilah Sosok yang Ditunjuk Marc Marquez Saat Menang MotoGP San Marino 2024
Editor | : | Hendra |
KOMENTAR