GridOto.com - Wajah Toyota Fortuner nggak karuan menancap di bak hijau satu ini.
Kap mesin ringsek, bumper hancur bahkan bagian mesin sampai kelihatan.
Peristiwa ini terjadi di Jalan Tol Kayuagung menuju Palembang (KAPB) yang masuk di wilayah Kabupaten Ogan Komering Ilir, Sumatera Selatan.
Tepatnya terjadi di Kilometer 353 arah Palembang menuju Lampung (jalur B) pada Selasa (28/8/2024) sekitar pukul 13.16 WIB siang.
kecelakaan maut ini melibatkan mobil tersebut dengan truk yang sedang melaju di bahu jalan.
Akibatnya 4 penumpang meninggal dunia dan 2 orang mengalami luka-luka.
Diketahui 4 orang tersebut masih satu keluarga.
Saat dikonfirmasi, Kasat lantas Polres OKI, Iptu Oke Panji Wijaya mengatakan mobil fortuner warna hitam yang hilang kendali menabrak bagian belakang fuso hino muatan.
"Dari informasi beredar Fortuner itu melaju dari arah Palembang menuju Lampung. Saat sampai di lokasi tiba-tiba sopir mengantuk," ujar Oke Panji dikutip dari TribunSumsel.
"Untuk penyebab pastinya dalam penyelidikan, nanti akan dikabarkan lengkapnya," kata Oke dihubungi lewat sambungan telepon pada Rabu (28/8/2024) siang.
Menurutnya mobil fortuner tersebut datang dari Sekayu, Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) hendak pulang tujuan ke Kota Bogor.
"Dari keterangan korban baru saja menghadiri pernikahan saudaranya di Sekayu," sambungnya.
Saat disinggung terkait kronologi dan daftar lengkap korban, Iptu Oke menyatakan akan menginformasikan lebih lanjut.
"Maaf lagi ada kegiatan Sispam Kota, nanti akan saya diberikan keterangan lengkapnya," tuturnya.
Sementara itu Manajer Operasional PT Waskita Sriwijaya Tol, Sabdo Harimurti membenarkan kejadian kecelakaan di Km 353 jalur B, saat ini tengah ditangani unit lakalantas Polres OKI.
"Kemaren sudah dilakukan olah tempat kejadian perkara, untuk lokasi juga tidak lama dari kejadian sudah steril dan bisa dilalui normal," ungkapnya.
Ditegaskan untuk informasi lebih lanjut, terkait detail kronologi dan lainnya bisa langsung koordinasi dengan lakalantas Polres OKI.
Baca Juga: Fortuner Ringsek di Jurang 200 Meter, Bau Menyengat Ini Muncul Sebelum Tragedi
Editor | : | Hendra |
KOMENTAR