GridOto.com - Trial Game Dirt 2024 seri ketiga yang digelar di Sirkuit Lapangan Jogja Expo Center (JEC), Bantul, Yogyakarta telah selesai.
Berlangsung selama dua hari pada 23-24 Agustus 2024, ajang balap motocross seri Yogyakarta ini menyajikan pertarungan sengit dari empat kelas yang diperlombakan.
Di antaranya Free for All (FFA), Campuran Open, Campuran Non-seeded dan FFA Master.
Agnes Wuisan dari 76Rider selaku penyelenggara mengatakan, di seri ketiga ini, performa para rider di lintasan semakin luar biasa dan menjadi hiburan menarik sekaligus menegangkan untuk para penonton.
"Semoga di dua seri terakhir nanti, baik semangat para rider untuk menjadi juara maupun sambutan dari para penggemar balap tidak akan pernah surut,” ujar Agnes dalam keterangan tertulis.
Lebih lanjut untuk hasil balap, Lantian Juan keluar menjadi Juara Umum Seri Ketiga meski sempat tunduk di belakang pembalap muda M. Zidane pada seri kedua di Sidoarjo yang lalu.
Gelar ini diraih karena Lantian menorehkan akumulasi poin tertinggi pada Heat 1 hingga Heat 4 dari gabungan dua kelas utama yakni FFA Open dan Campuran Open.
Karakter lintasan yang agak berbatu dan berdebu berhasil ditaklukan oleh rider asal tim Rizqy Motorsport ini, sehingga bisa unggul atas M. Excel di posisi kedua dan Marcelino Rigi di urutan ketiga.
Dengan total raihan poin 50, Lantian Juan merasa sangat bangga bisa menyandang gelar Juara Umum, sekaligus termotivasi untuk mempertahankan gelar tersebut di seri selanjutnya.
Baca Juga: Seri Pamungkas Berakhir, Ini Daftar Juara Trial Game Dirt 2023 di Tiap Kelasnya
Poin penuh berhasil dicetak oleh rider bernomor start 12 ini di dua kelas utama yang diikutinya, yaitu FFA 25 poin dan Campuran Open 25 poin.
Di kelas utama, FFA, Lantian Juan jadi yang tercepat dengan catatan total poin 59. Sementara M. Excel harus puas di posisi kedua dengan total poin 58.
Sedangkan pembalap asal Boyolali, Asep Lukman membuntuti di posisi ketiga dengan total poin 56.
Pada kelas utama lainnya, yaitu Campuran Open, Lantian Juan juga tak terkejar dengan raihan total poin 87 yang dikumpulkan sejak Heat 1 hingga Heat 4.
Terpaut 10 poin, M. Excel harus takluk di posisi kedua dengan catatan total poin 77.
Di posisi ketiga ada Savona Oky dengan raihan total poin 73.
Persaingan sengit juga terjadi di kelas Campuran Non-seeded. Rivaldi Julian berhasil mencatatkan poin penuh di Heat 1 dan Heat 2, dengan best time 02:00,476.
Sedangkan Athaya Sena harus puas di posisi kedua dengan total poin 42 dengan catatan best time pada Heat 1 dan Heat 2 02:05,391.
Meski sempat terjatuh saat menjalani Heat 2 dan Heat 4, Mochammad Rihan berhasil menduduki posisi ketiga dengan total poin 38 dengan catatan best time 02:06,762.
Di kelas tambahan FFA Master, Wahyu Gareng Wijayanto unggul atas lawan-lawannya berkat total raihan poin 47 dari Heat 1 dan Heat 2.
Menyusul di belakangnya ada Andy Suryanto dengan total perolehan poin sama, yaitu 47.
Andy harus merelakan tempat pertama setelah catatan waktunya di Heat 2 dibalap Wahyu Gareng.
Berikutnya, Djohan Irawan mengisi posisi tiga dengan total 40 poin.
Sekadar info, rangkaian Trial Game Dirt 2024 akan berlangsung sebanyak lima seri.
Setelah Semarang (5-6 Juli), Sidoarjo (26-27 Juli), dan Yogyakarta (23-24 Agustus), rangkaian akan bergulir di Solo (27-28 September) serta seri pamungkas di Malang (11-12 Oktober).
| Editor | : | Panji Nugraha |
KOMENTAR