GridOto.com - Meski kalah dari Enea Bastianini dalam perebutan kemenangan balapan MotoGP Inggris 2024, Jorge Martin masih merasa sangat bahagia.
Hal itu karena Jorge Martin masih sanggup finis kedua di MotoGP Inggris 2024, di depan sang pesaing yakni Pecco Bagnaia.
Kini Martin pun berada di puncak klasemen sementara MotoGP 2024 dengan 241 poin, unggul tiga angka dari Bagnaia.
Pembalap bernomor 89 ini mengungkap bahwa balapan di Silverstone merupakan salah satu yang paling sulit baginya.
"Aku tahu Bastianini punya sesuatu lebih pada akhirnya. Aku mencoba memainkan kartuku, awalnya bagus tapi tidak sebagus kemarin, tapi posisi sempurna, untuk finis kedua," kata Martin dilansir GridOto.com dari DAZN.
"Aku harus mengatur ban, konsumsi ban, secara fisik. Salah satu yang paling rumit di musim dalam hal manajemen, kupikir aku melakukannya dengan sempurna sampai akhir," jelasnya.
Martinator mengungkap bahwa momen terbaiknya dalam balapan tersebut adalah saat berhasil melewati pesaingnya.
"Lebih dari hasilnya, yang paling menyenangkan adalah mengalahkan Pecco, bisa mengeluarkan versi terbaikku," kata Martin.
"Ketika ia melakukannya dengan sangat baik, karena ia sempat memimpin dan di posisi yang kusuka, kemudian aku bisa kembali, dan menyalipnya adalah yang paling kusuka dalam balapan," jelasnya.
Baca Juga: Bastianini Buka Peluang Kejar Gelar, Martin Kudeta Bagnaia dari Klasemen MotoGP 2024
Menurutnya, melewati Bagnaia sama sekali tidaklah mudah karena pertahanannya sangat kuat.
"Kupikir Pecco akan kabur, tapi aku bisa memangkas jarak. Lalu kulihat kecepatannya turun dan aku mencoba melewatinya. Tidak mudah, karena Pecco sangat sulit dilewati," sambungnya.
"Kemudian aku mencoba mengeluarkan kecepatanku, tapi aku sudah menggunakan semua kekuatanku sampai Enea datang. Aku tak mau mengambil banyak risiko, aku mencoba tapi ia (Enea) jauh lebih kuat," tegasnya.
Editor | : | Panji Nugraha |
Sumber | : | Paddock-GP.com |
KOMENTAR