GridOto.com - Terungkap alasan Marc Marquez celingak-celinguk beberapa kali sepanjang balapan MotoGP Belanda 2024.
Marc Marquez terlihat kebingungan dan panik di balapan MotoGP Belanda 2024, lantaran menyadari bahwa tekanan ban motornya yang kurang dari batas yang seharusnya.
Kejadian celingukan Marc Marquez tersebut terlihat beberapa kali, termasuk saat ia memberikan jalan kepada Fabio Di Giannantonio pada lap 8 balapan.
Kala itu pembalap 31 tahun ini beberapa kali menolehkan kepalanya, dan untuk memantau pembalap di belakangnya dan kemudian sengaja membuka jalan agar bisa membuntutinya.
Marquez sadar bahwa tekanan ban motornya berpotensi melanggar aturan, yang mana minimal di angka 1,8 bar selama 60 persen durasi balapan.
Dengan memberikan jalan dan kemudian membuntuti pembalap lain di belakang, ia berharap mengurangi volume aliran angin segar yang mengalir ke ban depannya.
Harapannya tekanan ban depannya akan naik dan dapat memenuhi batas 1,8 bar dalam 60 persen balapan.
Sayangnya pada pemeriksaan akhir balapan, usaha Marquez gagal dan langsung diganjar dengan penalti 16 detik.
Hasil balapan mantan pembalap tim Repsol Honda itu berubah, dari yang awalnya finis keempat menjadi finis kesepuluh akibat hukuman tersebut.
Baca Juga: Tak Tersentuh Siapapun, Pecco Bagnaia Cetak Hattrick di MotoGP Belanda 2024
"Itu hampir saja. Aku hanya kurang 0,01 bar saja selama satu lap (dari batas). Sangat disayangkan, tapi aturan tetaplah aturan," ungkap MM93 dilansir GridOto.com dari Paddock-GP.
"Saat start, tekanan ban sangat rendah, jadi aku memutuskan membuntuti Di Giannantonio, namun ada kontak terutama dengan Enea Bastianini di tikungan 1, dan insiden balap lain yang membuatku kesulitan membuntuti pembalap lain untuk menjaga tekanan banku," jelasnya.
Editor | : | Panji Nugraha |
Sumber | : | Paddock-GP.com |
KOMENTAR