GridOto.com - Tidak hanya tersedia dalam penggerak listrik, Citroen C3 Aircross spek Eropa juga tersedia dalam versi hybrid juga lho.
Yup, Citroen tidak hanya meluncurkan mobil baru Citroen E-C3 Aircross pada Rabu (19/6) lalu di Eropa.
Kehadiran mobil baru Citroen E-C3 Aircross juga diiringi oleh Citroen C3 Aircross yang masih memiliki mesin konvensional.
Citroen membanderol Citroen C3 Aircross bermesin konvensional mulai dari 19.400 euro atau Rp 340,9 juta (kurs 1 euro = Rp 17.571).
Namun dengan banderol mulai dari 25.800 euro atau Rp 453,3 juta, konsumen sudah bisa memiliki Citroen C3 Aircross versi hybrid.
Baca Juga: Citroen E-C3 Aircross Ada Versi Opel? Ternyata Begini Tampilannya
Hybrid pada Citroen C3 Aircross sejatinya adalah sistem mild hybrid yang memiliki motor listrik kecil di transmisinya.
Utamanya, Citroen C3 Aircross dibekali mesin tiga silinder turbo 1.198 cc Puretech yang melontarkan tenaga 134 dk dan torsi 230 Nm.
Tenaga dan torsi mesin tersebut disalurkan ke roda depan lewat transmisi 6-percepatan otomatis yang sudah terelektrifikasi.
Transmisi otomatis ini secara teknologi mirip-mirip dengan transmisi yang ada di Citroen C3 Aircross biasa spek India.
Bedanya terdapat pada sematan motor listrik berdaya 21 kW atau 28 dk yang berfungsi membantu kinerja mesin.
Baca Juga: Baterai Gak Besar, Waktu Pengecasan Citroen E-C3 Aircross Bisa Cepat?
Motor listrik tersebut bekerja dengan tegangan 48 volt dengan baterai yang ada di lantai.
Mengingat posisinya di transmisi, motor listrik tersebut mampu menggerakkan roda ketika berkendara di perkotaan.
Alhasil mesin dan sistem hybrid Citroen C3 Aircross diklaim menghasilkan gas buang karbondioksida sebesar 121 gram CO2/km.
Editor | : | Trybowo Laksono |
KOMENTAR