GridOto.com - Hyundai merancang Elantra N sebagai sedan dengan karakter sporstscar tulen.
Mesinnya menggunakan unit 4 silinder turbo berkapasitas 1.998 cc dengan output 280 PS dan torsi 393 Nm.
Dipadu girboks otomatis DCT 8 percepatan atau manual 6 percepatan, sedan sangar berpenggerak roda depan (FWD) ini adalah rival yang setara dengan Honda Civic Type R.
Meski tenaga dan torsinya lebih kecil dari Civic Type R (319 PS-420 Nm), namun Hyundai Elantra N punya banyak fitur yang memaksimalkan potensinya di sirkuit.
Mulai dari Launch Control, fitur ini akan mengontrol output mesin, kontrol traksi, dan transmisi DCT agar roda mendapat putaran optimal saat berakselerasi dari diam.
Lalu ada N Grin Shift (NGS) yang mampu memberi ekstra 10 dk selama 20 detik untuk memudahkan pengemudi saat menyalip.
NGS bisa digunakan lagi 40 detik kemudian setelah proses pendinginan (cool down) selesai.
Kemudian ada N Track Sense Shift (NTS) yang bisa membaca trek untuk mengoptimalkan pergantian gigi.
Saat berpindah gigi (shifting), ada waktu yang terbuang dan tugas NTS adalah mengurangi shifting yang tak perlu.
Di tikungan, saat NTS diaktifkan proses shifting bisa berkurang dari 6 menjadi hanya 2 perpindahan gigi dan itu jelas mengurangi waktu yang terbuang.
Begitu juga dengan e-LSD yang mampu mendistribusikan penyaluran torsi antara roda kanan dan kiri secara lebih pas.
Hyundai bahkan klaim fitur e-LSD ini bisa meningkatkan kecepatan menikung sampai 5% dan mengoptimalkan stabilitas bermanuver hingga 15%.
Meski gahar di sirkuit, tapi Hyundai Elantra N juga fleksibel untuk dipakai harian.
Selain 2 baris bangku dan 4 buah pintu yang praktis untuk antar anak ke sekolah, suspensi Elantra N juga dikontrol secara elektris bernama E-Controlled Suspension (ECS).
Artinya, suspensi ECS ini bisa dipilih agar rigid saat membelok, atau bisa dibikin nyaman saat melewati aspal perkotaan.
Nah, untuk lebih jelas melihat bagaimana Elantra N dipacu, sobat GridOto bisa melihat video di bawah ini.
Editor | : | Trybowo Laksono |
KOMENTAR