GridOto.com - Sebelum era peredam kabin jenis aluminium butyl rubber atau vibro damping ada jenis peredam aspal.
Mulai ditinggalkan, peredam aspal masih berguna dipasang di bagian ini.
Seiring perkembangan teknologi memang saat ini sudah jarang peredam aspal digunakan dan tergantikan dengan peredam vibro damping yang punya banyak kelebihan.
Dibandingkan peredam vibro damping, Andre, instalatur audio bengkel spesialis Hirooto, PIK 2, Tangerang menilai peredam aspal punya sejumlah kelemahan krusial.
"Paling utama adalah masalah bau, peredam aspal punya khas bau menyengat," ungkap Andre.
Baca Juga: Pasang Peredam Kabin di Mobil Listrik Optimalnya Pasang di Bagian Ini
Hal tersebut menjadi masalah pada kenyamanan orang di dalam kabin.
Selain itu bau peredam kabin merupakan hasil dari oksidasi unsur kimia ketika mobil terjemur panas matahari yang berbahaya ketika terhirup.
Selain itu peredam aspal punya masalah dalam daya rekat dan usia pakai.
"Peredam vibro damping tidak mudah terdegradasi, kalau peredam aspal bisa meleleh yang akhirnya lengket dan luruh khususnya kalau dipasang di bidang vertikal," jelas Andre.
Meski begitu jika dipasang di titik yang tepat peredam aspal punya kelebihan dibanding peredam vibro damping.
Menurut Andre, peredam aspal paling tepat dipasang di area lantai kabin.
Baca Juga: Pasang Peredam di Pintu Mobil Bisa Maksimalkan Suara Speaker Bawaan
"Kepadatan peredam aspal lebih baik daripada vibro damping yang mampu menutup vibrasi dan suara bising dari bawah kabin," terang Andre.
Selain itu juga bisa dipasang di area sepatbor atau fender mobil.
"Aspal lebih tahan terhadap kotoran dibandingkan vibro damping, disamping bidang yang dipasang juga datar jadi tidak masalah," tutur Andre.
Editor | : | Dwi Wahyu R. |
KOMENTAR