Penjualan Mobil Baru Lesu, ACC Berharap Pencapaian di 2023 Bisa Terulang Lagi

GridOto.com - Menghadapi market roda empat yang tengah lesu, Astra Credit Companies (ACC) mengaku tidak ingin memasang target muluk-muluk.

Menurut Hendry C. Wong, CEO ACC, pihaknya pada 2024 ini menargetkan dapat meraih pencapaian yang sama seperti tahun lalu.

"Targetnya at least enggak lebih buruk dari (pencapaian) tahun lalu yakni Rp 36 Triliun," ucap Hendry di sela-sela acara Media Workshop Astra Financial, Jumat (21/6/2024).

Ia menjelaskan, awal 2024 market otomotif roda empat mengalami perlambatan penjualan sebesar 15 persen jika dibandingkan periode sama tahun lalu.

Meski begitu, Hendry mengaku tetap optimis ACC dapat meraih angka penjualan seperti tahun lalu.

Alasannya, ada pameran GIIAS dan sejumlah launching produk baru yang diharapkan dapat menjadi pendongkrak angka penjualan.

"Kita lihat aja nanti. Tapi bagi kami, di mana ada opportunity, di mana marketnya bisa tumbuh lagi, kami pasti paling terdepan menyiapkan tim untuk bisa mengambil opportunity atau momentum untuk bisa tumbuh," jelasnya.

Adapun ACC telah mempersiapkan beberapa strategi di semester kedua tahun ini, salah satunya dengan cara menjalin sinergi dengan rantai bisnis Astra Group lainnya.

"Karena kami Astra Financial bagian dari Astra, kami punya sinergi dengan value chain temen-temen di Toyota Sales Operation, Daihatsu Sales Operation dan temen-temen tau produk Astra, saat ini masih market leader di four wheeler," pungkasnya.

Baca Juga: Supaya Enggak Diamuk Masa, Begini Cara ACC Tarik Kredit Macet di Zona Merah

Sebagai informasi, pada kuartal pertama 2024 ACC mengalami penurunan penyaluran pembiayaan sebesar 1 persen jika dibandingkan periode yang sama tahun lalu.

Namun, dari sisi laba bersih ACC justru mengalami pertumbuhan sebesar 1 persen jika dibanding tahun lalu.