GridOto.com - Nissan Leaf merupakan mobil baru listrik satu-satunya Nissan yang sudah dijual resmi di Indonesia.
Meluncur sejak 2020 lalu, Nissan Leaf di Indonesia sudah mengalami satu kali facelift mengikuti spek Jepang.
Namun Nissan Leaf yang meluncur di Indonesia memiliki performa dan jarak tempuh yang biasa saja.
Memiliki satu motor listrik penggerak roda depan, Nissan Leaf mampu melontarkan tenaga 110 kW atau 147 dk dan torsi 320 Nm.
Ditambah dengan baterai Lithium-ion 40 kWh, jarak tempuh klaim yang dimiliki Leaf cuma 311 kilometer saja.
Baca Juga: Cek Estimasi Pengecasan Nissan LEAF Ternyata Gampang, Lewat Menu Ini
Di Jepang dan Australia, Nissan Leaf juga hadir dengan satu varian yang performanya lebih oke.
Varian tersebut bernama Leaf e+ yang memiliki banderol mulai dari 5.253.600 yen atau Rp 543,8 juta (kurs 1 yen = Rp 103,57).
Secara tampilan, Nissan Leaf e+ masih sama persis dengan Nissan Leaf terbaru.
Namun di balik kesamaan tampilan dengan Leaf biasa, Leaf e+ mendapatkan baterai yang lebih besar.
Baterai Leaf e+ berupa Lithium-ion berkapasitas 60 kWh, lebih besar 20 kWh dari Leaf standar.
Baca Juga: Pakai Matahari, Pengecasan Nissan LEAF The Apurva Makan Waktu Segini
Tentu dengan baterai yang lebih besar tersebut, Leaf e+ memiliki jarak tempuh yang lebih jauh.
Sesuai Worldwide Harmonised Light Vehicle Test Cycles (WLTC), Nissan Leaf e+ diklaim memiliki jarak tempuh 450 kilometer.
Selain jarak tempuh jauh, baterai yang lebih besar tersebut memungkinkan Nissan untuk mendongkrak tenaga dari motor yang sama.
Yup, seperti Leaf, Leaf e+ dapat motor berkode EM57 yang tenaganya 160 kW atau 214 dk dan bertorsi 340 Nm.
Editor | : | Trybowo Laksono |
KOMENTAR