GridOto.com - Jika bicara soal kaki-kaki pasti enggak asing dengan istilah spooring dan balancing.
Spooring dan balancing ini sebagai kalibrasi kaki-kaki mobil agar mobil tetap lurus dan stabil saat di jalan.
Spooring dilakukan penyetelan kelurusan roda di bagian tie rod, sementara balancing adalah penyeimbangan roda.
Lantas kapan waktu yang pas buat melakukan spooring dan balancing ini?
"Spooring dan balancing bisa dilakukan berbarengan, lebih pas nya setiap 10.000 km," buka Mus Mulyadi, kepala bengkel Bridgestone One Stop Service (BOSS), di Kalimalang, Jakarta Timur.
Baca Juga: Wajib Ganti Pentil Saat Ganti Ban Mobil Baru, Alasannya Sepele
"Kondisi jalan yang bervariasi dan cenderung kurang bagus membuat kelurusan dan keseimbangan roda menjadi terganggu," tambahnya.
Spooring dan balancing setiap 10.000 km atau setiap 6 bulan ini jika mobil yang rutin dipakai.
Proses spooring saat ini juga didukung oleh alat canggih sehingga kelurusan roda bisa lebih akurat.
Begitu juga dengan balancing roda yang juga menggunakan alat canggih sehingga putaran roda bisa seimbang.
Jika kita lalai melakukan spooring dan balancing secara berkala efeknya mobil kurang nyaman saat dikendarai.
Baca Juga: Ban Mobil Benjol Bukan Karena Tumor, Ternyata Masalahnya Disini
"Kalau kita malas nih spooring dan balancing, ban mobil bisa aus enggak rata," bebernya.
Jika ban mobil aus tida rata otomatis umur pakai ban cenderung lebih cepat.
"Jadi mau enggak mau ya harus ganti ban lebih cepat dari biasanya," tegas Mus.
Itulah waktu yang pas untuk melakukan spooring dan balancing kaki-kaki mobil.
Editor | : | Dwi Wahyu R. |
KOMENTAR