Biar AC Mobil Tetap Dingin, Lakukan Servis Ini Setiap 20.000 Km

GridOto.com - Ruang kabin yang dingin pasti diinginkan semua pemilik mobil.

Oleh karena itu, sistem AC mobil perlu diperhatikan dan dirawat secara berkala.

Sama seperti mesin, ada perawatan berkala dengan interval kilometer atau waktu tertentu seperti di setiap 20.000 km atau 1 tahun sekali.

Perawatan AC mobil ini kita akan mengetahui kondisi semua komponen.

"Ada interval servis 20.000 km sekali atau 1 tahun yakni kita sebut light service," buka Adi pemilik bengkel spesialis AC Adi Jaya di Juanda Depok, Jawa Barat.

Angga Raditya

Freon kurang kerap jadi penyebab paling umum AC mobil enggak dingin

Baca Juga: Cuaca Sedang Panas, Ini Penyebab AC Mobil Jadi Kurang Dingin

"Periode servis ini meliputi penggantian refrigeran atau biasa disebut freon, oli kompresor, penggantian filter kabin, dryer, dan pembersihan kondensor," tambahnya.

Walau secara teknis refrigeran tidak habis jika tidak ada kebocoran namun kemampuannya sudah menurun.

Penggantian refrigeran ini juga dibarengi dengan oli kompresor.

Oli kompresor yang diganti rutin akan membuat kinerja kompresor tetap baik dan umur pakai bisa lebih lama.

Dryer pada AC mobil juga penting yaitu menyaring kotoran seperti debu yang bersirkulasi dengan refrigeran.

Angga Raditya

Kondensor AC mobil bentuknya mirip radiator karena berfungsi untuk pendinginan dan pelepasan hawa panas.

Baca Juga: Habis Mudik Lebaran, Cek Kembali Kebersihan Filter Kabin Yuk

"Terus menerus dipakai dryer ini juga bisa kotor dan sangat dianjurkan diganti baru," sebut Nana dari bengkel AC Milan.

"Harga dryer AC mobil ini berkisar Rp 70-100 ribu untuk mobil seperti Toyota Avanza dan Suzuki Ertiga," terang pria yang bengkelnya ada Jl. Kartini, Bekasi Barat.

Enggak lupa juga kisi-kisi kondensor dibersihkan dari kotoran yang menempel.

Itulah beberapa komponen yang perlu dicek dan diganti pada AC mobil setiap 20.000 km atau 1 tahun.