GridOto.com - Pedro Acosta kurang setuju jika Marc Marquez menjadi pembalap tim pabrikan Ducati di MotoGP 2025 mendatang.
Bahkan menurut Pedro Acosta, sangat tidak adil jika Ducati akhirnya menjatuhkan pilihan ke Marc Marquez dibandingkan Jorge Martin.
Menurut Pedro Acosta, Jorge Martin lebih pantas mendapatkan kursi istimewa tersebut karena ia sudah berjuang sejak awal.
Dari segi performa, Martinator juga sudah menunjukkannya sepanjang MotoGP 2023 lalu meski harus kalah dari Pecco Bagnaia di akhir musim.
Dan sudah selayaknya juga tim Borgo Panigale memberikan hadiah, yang sudah diinginkan Martinator sejak beberapa tahun silam tersebut.
"Jorge Martin (yang kupilih), karena ia lebih pantas dari siapapun yang lain," kata Acosta, dilansir GridOto.com dari Motosan.es.
"Pada akhirnya ia di peringkat kedua kejuaraan tahun lalu dan tidak menang ya karena memang Tuhan tidak menginginkannya," jelas sang pembalap.
Bagi Si Hiu Asal Mazarron, sangat aneh jika akhirnya Ducati mengesampingkan Martin karena Marquez memilih popularitas lebih.
"Sekarang ia memimpin kejuaraan meski sudah crash dalam balapan terakhir (di Jerez), yang mana ia bisa menang di sana, lanjut Acosta.
Baca Juga: Ducati Akan Pilih Marc Marquez, Tanggapan Jorge Martin Tak Disangka
Editor | : | Dida Argadea |
Sumber | : | Motosan.es,Corsedimoto.com |
KOMENTAR