GridOto.com - Honda Racing Corporation (HRC) memaksimalkan berbagai detail dalam pegembangan Honda RC213V di MotoGP 2024.
Salah satunya dalam pengembangan pelek baru, yang sempat dites langsung oleh Johann Zarco pada gelaran MotoGP Qatar 2024 lalu.
Uniknya pelek baru yang sedang dikembangkan pabrikan Marchesini tersebut tidak bisa dipakai Joan Mir dan Luca Marini.
Bukan cuma di Qatar kemarin saja, namun Joan Mir dan Luca Marini memang dilarang memakai pelek Marchesini tersebut sepanjang MotoGP 2024 ini.
Tentu banyak yang heran, kenapa dua pembalap tim Repsol Honda tersebut tidak diperkenankan mencoba pelek baru tersebut.
Ternyata alasan utamanya adalah karena masalah kontrak, di mana tim pabrikan Jepang tersebut memiliki kontrak dengan brand lain, OZ Racing.
Hal itu memang menjadi keterbatasan dalam tes, namun Honda mencoba memanfaatkan keterbatasan tersebut untuk melakukan variasi pengembangan pelek yang berbeda.
Jadi di satu sisi ada OZ yang mengembangkan pelek untuk tim pabrikan, kemudian ada Marchesini sebagai pemasok pelek tim satelit LCR.
Zarco yang sempat mencoba pelek baru tersebut pada hari Sabtu di Sirkuit Lusail pekan lalu, masih belum merasakan sensasi yang benar-benar positif.
Baca Juga: Dibanding Musim Lalu, Inilah Pembalap Paling Ngenes di MotoGP Qatar 2024
Salah satu keluhannya adalah masalah vibrasi atau getaran, yang cukup menganggu akselerasi dan kontrol dari motornya.
Maka dari itu ia memilih kembali memakai pelek lama dari OZ hingga balapan utama pada hari Minggu.
Namun dilansir GridOto.com dari Autosport, kabarnya pengembangan pelek baru dari Marchesini ini mengusung konsep berbeda dari pelek lama OZ Racing.
Pelek baru ini dikabarkan menggunakan struktur bahan yang mampu menyerap panas dengan lebih baik.
Salah satu manfaatnya mengarah pada permasalahan panas dan peningkatan tekanan ban, yang sejak beberapa tahun ini menjadi salah satu keluhan para pembalap.
OZ pun kabarnya juga ingin memberikan respon, dengan mencoba membuat pelek baru dengan pendekatan yang sama dengan Marchesin.
Editor | : | Hendra |
Sumber | : | autosport.com |
KOMENTAR