GridOto.com - BYD Motor Indonesia telah menggaet PT PLN Persero untuk bekerjasama dalam mengembangkan energi hijau di Indonesia.
Salah satunya dengan layanan pemasangan home charging bagi para konsumen mobil listrik BYD oleh PLN.
Layanan home charging ini bakal menggunakan Electric Vehicle Digital Services (EVDS) yang sudah disiapkan oleh PLN.
Di mana home charging yang akan dipasang mempunyai instalasi listrik yang terpisah dari listrik rumah, sehingga mempunyai meteran listrik yang berbeda.
Dalam program ini, konsumen dapat langsung menghubungi dealer yang akan menjembatani komunikasi dengan PLN untuk infrastruktur charging dan prosedur yang harus dilalui.
Penandatanganan Memorandum of Understanding atau MoU dilakukan oleh Eagle Zhao, selaku Presiden Direktur PT BYD Motor Indonesia.
Serta Tonny Bellamy, selaku Executive Vice President Penjualan dan Pelayanan Pelanggan Retail PT PLN Persero.
“Merupakan suatu kehormatan bagi kami untuk menjalin kolaborasi dengan PT PLN Persero dalam sektor pengisian daya," ucap Eagle Zhou dalam siaran resmi, Selasa (27/2/2024).
"Kami berharap kerja sama ini dapat menciptakan masa depan yang lebih hijau bagi pembangunan di Indonesia," tambahnya.
Baca Juga: Mobil Listrik BYD Dicoba Ribuan Orang di IIMS 2024, Siapa Terpopuler?
Sementara, Tommy mengatakan bahwa pihaknya berkomitmen untuk mendukung BYD dan sekaligus pemerintah dengan program bertajuk EV Ecosystem Collaboration ini.
Karena dengan infrastruktur pendukung yang semakin banyak, diharapkan bisa menarik lebih banyak masyarakat untuk beralih ke kendaraan listrik berbasis baterai.
"Saat ini PLN telah memiliki lebih dari 1.000 charging station yang tersebar di 800 lokasi, dan pemerintah memberikan kami tugas untuk mengembangkan ekosistem ramah lingkungan," ucap Tommy dalam kesempatan yang sama.
"Inilah yang membuat PLN terus berkomitmen untuk memberikan layanan yang terbaik kepada masyarakat untuk indonesia yang lebih hijau dan lebih baik," tutupnya.
Editor | : | Hendra |
KOMENTAR