GridOto.com - Viral di media sosial rekaman munculnya pusaran angin mirip tornado saat peristiwa angin kencang di Rancaekek, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Rabu (21/2/2024).
Peneliti Pusat Riset Iklim dan Atmosfer dari Badan Riset dan Inovasi Naional (BRIN) Erma Yulishatin menyebut, fenomena ini bisa menjadi tornado pertama di Indonesia.
"Struktur tornado Rancaekek, Indonesia, dibandingkan dengan tornado yang biasa terjadi di belahan bumi utara, Amerika Serikat. Memiliki kemiripan 99,99% alias mirip bingits!," ujar Erma melalui akun X miliknya, Kamis (22/2/2024).
Bicara soal Tornado, jadi mengingatkan pada salah satu motor bebek legendaris dengan nama serupa dari Suzuki yang cukup ikonik di Indonesia pada era 1990-an akhir.
Suzuki Tornado ini menggendong mesin 2-tak dan merupakan turunan langsung dari Suzuki Crystal karena punya dapur pacu yang sama pada seri GS.
Keduanya sama-sama dibekali mesin 110 cc dengan tenaga maksimal 13 dk dan torsi maksimal 12,5 Nm.
Tapi persamaannya memang hanya mesin, karena desain bodi Suzuki Tornado sudah seperti peralihan antara motor bebek era 1990-an dengan era 2000 awal.
Bisa lihat lampu depan mengotak hingga menyatu dengan lampu sign, tapi desain bodinya banyak yang membulat.
Baca Juga: Nostalgia Suzuki Tornado, Bodi Shogun Kebo tapi Mesin 2-tak Warisan Suzuki Crystal
Dimensinya pun ikut berubah, bodi Tornado terlihat lebih besar dan modern dibandingkan dengan Crystal yang menjadi generasi terakhir RC-series.
Ia juga menyajikan sesuatu yang berbeda dari pendahulunya dengan mengadopsi cover bodi berbahan plastik.
Suzuki Tornado GS punya mesin yang cukup galak pada masanya, sampai-sampai dikorek buat ikutan road race hingga menelurkan pembalap-pembalap beken pada zamannya.
Salah satunya adalah Asep Hendro yang sangat berjaya menggunakan Tornado GS milik tim balap CMS.
Bukan cuma berjaya di ajang road race, di grasstrack Suzuki Tornado juga cukup diminati karena rangka Tornado gampang dipasangkan cover body Suzuki RM125.
Suzuki Tornado GS sendiri pertama hadir di Indonesia pada tahun 1994, saat itu produksi Suzuki Crystal ternyata masih tetap berlanjut.
Selain model GS, ada juga varian lain bernama Suzuki Tornado GX yang menggendong mesin 100 cc.
Karena lebih kecil, jelas keluaran tenaga maksimalnya mentok di 9,5 dk dengan torsi maksimal 11,5 Nm.
Suzuki Tornado GS dan GX sama-sama memiliki teknologi Jet Cooled plus transmisi halus ala Suzuki yang diberi nama Power Engagement Clutch System (PECS).
Menariknya, Suzuki Tornado GS 110 punya edisi Limited Edition dengan grafis bermotif hijau-ungu atau two tone pada tahun 1997.
Editor | : | Mohammad Nurul Hidayah |
KOMENTAR