GridOto.com - Namanya juga buat balap, part atau komponen yang digunakan dibuat khusus, termasuk rantai.
Sekilas memang terlihat tidak ada bedanya antara rantai motor balap dengan motor harian.
Namun Zeanal dari tim promotion RK Chain Indonesia beberkan bedanya rantai motor balap dengan motor harian.
"Kalau pada rantai RK Chain biasanya untuk balap banyak yang pakai tipe HRU," buka Zenal yang sekarang tergabung dalam PT Surya Tri Tunggal, importir RK Chain dan SSS kepada GridOto.
Baca Juga: Lexi LX 155 Tak Pernah Lama di Dealer, Yamaha Bilang Begini
"Rantai RK Chain buat motor balap itu pakai tipe HRU dengan ukuran 415," tambahnya
Angka 415 ini merujuk pada ukuran rantai yang digunakan.
Semakin kecil angkanya, semakin kecil juga dimensi rantai sehingga semakin enteng bobotnya.
Sedangkan motor pada umumnya menggunakan rantai dengan ukuran 428 hingga 520 yang lumrah ditemui di kelas motor sport 250 cc.
Baca Juga: Pelek Yamaha Lexi LX 155 Kurang Lebar? Coba Pakai Pelek Motor Ini Aja
"Kemudian untuk tipe HRU itu sudah pakai sil model u-ring," jelas Zaenal saat dihubungi melalui pesan singkat pada Rabu lalu (01/24).
Sil model u-ring ini juga diklaim bikin rantai motor balap jadi lebih enteng.
"Sil u-ring ini 50% lebih tipis dari sil o-ring dari rantai RK Chain tipe ELO maupun KLO2," jelas Zaenal.
"Efeknya bobot rantai jadi lebih enteng namun lebih kuat," tambahnya.
Baca Juga: Pakai Tensioner Hidrolik, Kapasitas Oli Mesin Yamaha Lexi LX 155 Jadi Lebih Banyak?
Penggunaan sil pada rantai motor balap tentunya ada maksudnya.
"Fungsi sil itu untuk menjaga oli rantai biar enggak gampang keluar," ungkap Zaenal.
"Kemudian sebagai pendingin supaya rantai enggak gampang mulur," tutup pria yang kantornya berada di Jalan Pegangsaan Dua KM 5 No.9A/B, Kelapa Gading, Jakarta Utara.
Tuh, ternyata untuk balap umumnya pabrikan rantai membuat rantai yang lebih ringan namun tetap kuat untuk menyalurkan tenaga mesin yang besar ke roda.
Editor | : | Mohammad Nurul Hidayah |
KOMENTAR