GridOto.com - Paten rancangan motor adventure yang disebutkan bernama Honda CB350 ADV bocor di internet.
Motor baru ini disebutkan bakal menjadi calon rival Royal Enfield Himalayan 450, serta Yezdi Adventure dan Hero Xtreme 440 yang juga akan dirilis di India.
Dalam paten rancangan Honda CB350 ADV yang dibagikan Rushlane.com, desainnya tampak identik dengan Royal Enfield Himalayan 411.
Hal tersebut tampak dari bentuk sisi tangki bahan bakar, panel samping, jok, sampai buritan yang memiliki aura retro.
Keduanya juga mendapatkan front beak, windshield, side guard untuk memasang luggage box, pelindung lampu depan, dan lainnya.
Honda CB350 ADV mengaplikasikan headlamp bulat sehingga menguatkan kesan klasik dan timeless.
Subframe belakang memiliki kursi jok penumpang datar yang diletakkan lebih tinggi untuk kenyamanan.
Handrail penumpang atau begel belakang bisa untuk dudukan bagasi. Kita juga bisa melihat handguard untuk pengendara di area setang.
Baca Juga: Motor Retro Honda CB350 H'ness Meluncur, Bisa Ngacir 579 Km Sekali Full Tank
Honda mengaplikasikan sasis model double cradle di motor adventure ini untuk menampung mesin satu silinder pendingin udara dengan knalpot tunggal.
Untuk kaki-kaki depan tampaknya menggunakna model teleskopik bertravel panjang, lalu di belakang pakai dual shockbreaker.
Roda depan kemungkinan besar bakal mengggunakan ukuran 19 inci, bukan 21 inci seperti RE Himalayan dan Hero Xpulse.
Peleknya model jari-jari untuk menguatkan kesan adventure, untuk ban diharapkan pakai jenis dual purpose tubeless.
Soal spesifikasi teknis, motor adventure kemungkinan besar mengambil mesin motor retro Honda CB350.
Mesin Honda CB350 memiliki konfigurasi pendingin udara 348 cc yang menghasilkan tenaga 20,78 dk dan torsi 30 Nm, dipasangkan dengan gearbox 5 percepatan.
Supaya bisa bersaing lebih baik dengan RE Himalayan dan Yedzi Adventure, outputnya diharapkan bisa lebih maksimal supaya performanya bisa lebih mendekati.
Honda bisa meluncurkan motor adventure baru ini pada tahun 2025. Dan seperti CB350, kemungkinan besar akan menjadi produk global juga.
Editor | : | Dida Argadea |
Sumber | : | Rushlane.com |
KOMENTAR