GridOto.com - Mau beli minyak rem untuk mobil, ini hal-hal yang harus diperhatikan.
Saat hendak membeli minyak rem, tentu kita akan dihadapkan pada berbagai produk di pasaran.
Agar tidak bingung, sebaiknya perhatikan hal ini saat memilih minyak rem untuk mobil.
1. Sesuaikan DOT Minyak Rem
Baca Juga: Minyak Rem Mobil Lama-lama Bisa Keruh? Ini Penjelasannya Sob
Hal pertama yang harus diperhatikan adalah sesuaikan spek DOT minyak rem dengan kebutuhan mobil, apakah DOT 3, DOT 4 atau DOT 5.
"Makin tinggi DOT, makin tinggi titik didih minyak rem," ujar Willy dari bengkel One Second Faster, Kebon Jeruk, Jakarta Barat.
Jika salah pilih spek DOT, "Akan berpengaruh di kecepatan tinggi, tapi kalau di kecepatan rendah tidak terlalu pengaruh," ujar Yesaya Alianto, Direktur PT Indosarana Lokapratama selaku produsen minyak rem merek Seiken.
Ketika mengerem di kecepatan tinggi, rem akan sangat panas sehingga membuat suhu minyak rem meningkat drastis.
Jika titik didih minyak rem lebih rendah daripada suhu pengereman, maka akan terjadi buih atau gelembung di dalam jalur rem.
Buih atau gelembung ini menciptakan angin palsu yang membuat rem terasa blong sesaat.
2. Pilih Yang Anti Korosi
Baca Juga: Ini Alasan Minyak Rem Mobil Wajib Dikuras Setiap 2 Tahun Sekali
Minyak rem harus mengandung fitur anti korosi agar komponen metal sepanjang jalur pengereman terjaga.
"Di jalur pengereman banyak sekali komponen dari metal, jadi minyak rem harus melapisi metal agar tidak terjadi korosi," sambung Yesaya.
3. Pilih Yang Bisa Melindungi Karet
Yesaya juga menyarankan agar pilih minyak rem yang bisa memberikan proteksi terhadap komponen rem dari karet.
"Agar tidak terjadi ruber swelling pada komponen dari karet," terangnya.
Karena apabila komponen berbahan karet ini mengerut atau mengendur, bisa membuat rem macet atau blong tiba-tiba.
Editor | : | Dwi Wahyu R. |
KOMENTAR