GridOto.com - Bos besar Pramac Racing, Paolo Campinoti, menilai Marc Marquez memiliki kesempatan lebih besar untuk bergabung dengan tim pabrikan Ducati dibanding Jorge Martin.
Paolo Campinoti sejak awal curiga, dengan keputusan Marc Marquez meninggalkan tim Repsol Honda MotoGP demi Gresini Racing yang sangat tidak masuk akal.
Menurut pria Italia itu, Marc Marquez tampaknya sudah sangat yakin mendapat jaminan untuk bergabung dengan tim utama pabrikan Borgo Panigale tersebut.
Bahkan sejak awal mungkin juara dunia delapan kali itu memang berniat untuk tetap menguasai MotoGP dengan motor Ducati.
"Aku lebih melihat Marquez di tim pabrikan Ducati," kata Paolo Campinoti, dilansir GridOto.com dari Speedweek.
"Aku tak berpikir bahwa ia memutuskan pindah seperti itu, jika ia tidak yakin atau mendapat jaminan seperti itu (gabung tim pabrikan)," jelasnya.
Kendati sangat yakin dengan asumsinya, sang bos masih merasa heran dan bingung dengan langkah-langkah pembalap 31 tahun itu.
"Meski begitu aku tak tahu apa yang sebenarnya akan terjadi. Tapi menghabiskan setahun dengan tim satelit dengan motor yang setahun lebih tua membuatku sedikit bingung," ungkapnya.
Campinoti menegaskan, apapun keputusan Ducati akan tetap membuat dirinya kehilangan sosok Jorge Martin di tim Pramac.
Baca Juga: Masih Ingat? MotoGP Pernah Kekurangan Peserta Sampai Superbike Ikutan
Jika Martin tidak promosi ke tim pabrikan karena Ducati memilih Marquez, bos besar Pramac itu yakin Martin akan langsung pindah pabrikan.
"Itu pasti (Martin pergi dari Pramac). Menurutku, ia akan pergi jauh. Ia bisa juga ke Honda, mereka butuh pembalap kuat dari semua, dan kurasa ia (Martin) jelas adalah pertaruhan paling aman bagi mereka," imbuh Campinoti.
Kendati kehilangan Martin, Campinoti masih yakin Pramac akan menjadi tim top di MotoGP seperti beberapa musim terakhir.
Bahkan ia yakin Franco Morbidelli akan menemukan kembali jati dirinya bersama tim Italia tersebut.
"Franco sangat termotivasi. Ini kesempatan besar untuk menunjukkannya dan ia masih belum habis, ia masih pembalap hebat, itu aku sangat percayai," tegasnya.
"Aku bilang bahwa 2024 akan menjadi tahun miliknya," tuntas Campinoti.
Editor | : | Mohammad Nurul Hidayah |
Sumber | : | Gazzetta.it,Speedweek.com |
KOMENTAR