GridOto.com - Setelah tahu jika aliran Scrambler muncul atas inspirasi dari cafe racer, sekarang giliran bahas sejarah cafe racer yuk.
Tak main-main, nama cafe racer amat besar di dunia, bahkan sudah menjadi salah satu budaya modifikasi yang paling berpengaruh.
Sobat sendiri pasti kerap kan melihat motor custom yang mengadaptasi gaya ini di jalanan kan?
Istilah cafe racer sendiri mengacu pada anak-anak muda yang doyan nongkrong di cafe, dan suka balapan dari cafe ke cafe di London di era 1950-an.
Di tongkrongan, mereka kerap tuh saling tantang adu cepat kalau udah bosen nongkrong di satu cafe.
Selain jadi yang tercepat, ambisi para cafe racer kala itu adalah bisa menembus kecepatan 160 mil/jam atau setara 160 knm/jam pakai motor mereka.
Agar bisa mencapai tujuan itu, mau tak mau mereka harus merombak motornya.
Para cafe racer ini pun mulai mempreteli part-part yang dirasa tidak dibutuhkan di motor mereka agar makin ringan.
Baca Juga: Motor Retro Baru Yamaha XSR 125 Dibikin Cafe Racer, Tampang Jadi Sporty
Kemudian setang pun diganti lebih rendah dan tangki pilih yang model flat memanjang agar bisa nunduk dengan nyaman.
Menilik dari cerita kemunculannya, andai saja hal terjadi di Indonesia bakal dikatain Jamet enggak sih? Hehehe.
Anyway, cafe tempat nongkrong para cafe racer ini, ternyata salah satunya masih eksis hingga sekarang lho.
Namanya Ace Cafe di London, kalau ada rezeki lebih silahkan berkunjung Sob, apalagi kalau kamu fans berat aliran cafe racer.
Editor | : | Dida Argadea |
Sumber | : | Caferacertv.com,Rideapart.com |
KOMENTAR