GridOto.com - Ban serep memegang peran penting jika terjadi sesuatu pada ban mobil sepanjang liburan.
Habis dipakai liburan, ini yang harus diperiksa ban serep mobil.
Sekalipun tidak terpakai menjaga kondisi ban serep yang baik sewaktu-waktu bisa tetap siap digunakan jika tiba-tiba mengalami pecah ban atau bocor.
Pertama, periksa tekanan angin ban serep.
"Karena lama disimpan sebaiknya tekanan angin ban serep dilebihkan dari standar," ujar Ali, Service Advisor bengkel resmi Honda Pondok Indah, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan.
Baca Juga: Kenali Bahaya Bawa Barang Terlalu Berat di Roof Box Saat Liburan
"Tekanan angin bisa dilebihkan 3 sampai 5 psi," sarannya.
Hal ini guna mengantisipasi penyusutan tekanan angin ban karena lama tersimpan.
Faktor perubahan temperatur udara memengaruhi tekanan angin ban sehingga bisa mengalami penyusutan.
Roni Agung, Workshop Head Body and Paint PT Astra International - Peugeot juga mengingatkan untuk menjaga kebersihan ban serep.
"Lama tersimpan bukan berarti tidak perlu dijaga kebersihannya," tekan Roni.
Kebersihan ban serep terkait dengan kondisi kompon karet ban.
Baca Juga: Jelang Liburan Kenali Tanda Oli Transmisi Matik Mobil Perlu Ganti
Karena lama disimpan dan tidak mengalami gesekan panas karet kompon ban bisa mengeras sehingga timbul retak halus.
"Retak halus membuat ban tidak ideal dipakai karena kekuatan kompon karet serta traksinya tidak maksimal," terang Roni.
Jika masih dalam kondisi bagus, bisa gunakan silikon atau trimmer khusus ban.
Tujuannya untuk menjaga kelembaban kompon karet ban terhindar dari risiko getas atau mengeras.
Editor | : | Dwi Wahyu R. |
KOMENTAR