/photo/2023/12/19/img-20231219-wa0019jpg-20231219072149.jpg)
GridOto.com - PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) bersama PT Goodyear Indonesia Tbk menjalin kerja sama dengan menada tangani nota kesepahaman, Selasa (19/12/2023).
Adapun kerja sama yang dijalin oleh kedua belah pihak adalah pengkajian penerapan manajemen ban, pelatihan bagi para pengemudi, mekanik, dan pengelolaan ban.
Menurut Direktur Utama Transjakarta, Welfizon Yuza, saat ini terdapat 4.504 unit bus Transjakarta yang melayani 1,1 juta pelanggan setiap harinya.
Dengan mobilitas armada yang tinggi, Welfizon menilai Transjakarta membutuhkan sistem perawatan dan diagnostik yang tepat, agar penggunaannya bisa lebih efisien.
"Tidak boleh ada bus yang tidak beroperasi karena bannya habis atau rusak. Bahkan jangan sampai ada kecelakaan karena faktor ban," ucap Welfizon di Halte Tosari, Jakarta Pusat, Selasa (19/12/2023).
Oleh sebab itu, Ia menilai ban merupakan salah satu komponen penting pada bus untuk menunjang kenyamanan dan keselamatan pengguna.
"Sangat penting bagi Transjakarta untuk memastikan setiap unit ban harus memenuhi standar keselamatan dan kenyamanan," ucapnya.
"Hal itu akan sangat mempengaruhi ketepatan waktu dan efisiensi kami dalam melayani mobilitas masyarakat," lanjutnya.
Sementara, Iman Santoso selaku Presiden Direktur Goodyear Indonesia mengatakan kerja sama ini telah sejalan dengan visi perusahaan, untuk menjaga keselamatan yang terkait dengan faktor keamanan ban.
Baca Juga: Intip Spek dan Interior Bus Tingkat yang Dipakai Pawai Timnas U-22, Pernah Digunakan Persija Jakarta
/photo/2023/12/19/img-20231219-wa0020jpg-20231219072149.jpg)
"Berdasarkan pengalaman kami memantau tatalaksana ban pada banyak armada di seluruh Indonesia, terbukti bahwa biaya perawatan ban menyerap kurang lebih 30 persen dari total biaya pemeliharaan kendaraan," ucap Iman.
"Sehingga kemampuan menata laksana ban tentu akan memberi keuntungan maksimal bagi manajemen, untuk mengembangkan operasional mereka," tambahnya.
| Editor | : | Dida Argadea |
KOMENTAR