Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Parkir Mobil di Bawah Pohon Waspadai Hewan Ini, Kotorannya Berbahaya

Aditya Pradifta - Kamis, 14 Desember 2023 | 11:00 WIB
Ilustrasi Getah Pohon dan Kotoran Burung di Cat Mobil
GridOto Tips
Ilustrasi Getah Pohon dan Kotoran Burung di Cat Mobil

GridOto.com - Kalau kalian memarkir mobil di bawah pohon sebaiknya waspadai hewan ini karena kotorannya bisa merusak cat mobil.

Karena masih banyak yang belum tahu kalau kotoran hewan ini paling berpotensi tinggi merusak cat mobil.

Dan cukup sering terlihat juga para pemilik mobil memarkirkan kendaraannya tanpa perlindungan apapun.

Akibatnya banyak sekali terpapar sinar matahari, hujan, debu, hingga kotoran hewan seperti burung, dan sebagainya.

Tapi tahukan kalian tidak semua kotoran burung berpotensi tinggi merusak cat mobil, ternyata kotoran kelelawar lah yang paling berbahaya.

Baca Juga: Cat Kusam Padahal Baru Repaint, Bisa Jadi Inilah Penyebabnya

Ilustrasi. Cat mobil terkena kotoran burung harus langsung dibersihkan.
Ilustrasi. Cat mobil terkena kotoran burung harus langsung dibersihkan.

"Kotorannya cukup merusak itu ternyata kelelawar," kata Tommy Ticoalu, owner 25 Autoworks di Jakarta Pusat.

"Bird dropping itu ternyata tergantung juga burungnya jenis apa, itu pengaruh," sambungnya menukas.

Menurut Tommy, hal ini didiagnosis berdasarkan apa yang dikonsumsi hewan tersebut.

"Kelelawar itu karena dia makanannya buah ya dan ada getah tanaman yang dikonsumsi juga," ulas Tommy.

Baca Juga: Tanpa Coating Tambahan Ini yang Bisa Terjadi Pada PPF Bodi Mobil

ILUSTRASI poles bodi mobil dengan mesin poles
Radityo Herdianto / GridOto.com
ILUSTRASI poles bodi mobil dengan mesin poles

Sedangkan jenis hewan lain yang terbang seperti burung dara dan burung gereja itu kotorannya tidak seberbahaya milik kelelawar.

"Burung dara itu gak sampai merusak, itu cepat bisa ditanganinya," sebut Tommy lagi.

Dan tentu saja untuk penanganan awal jika sudah merusak lapisan pernis maka bodi mobil wajib dipoles.

"Kalau sudah berkerak itu yang harus baget dipoles bekas kotoran hewan tuh, kalau enggak malah semakin dalam bekasnya nanti," jelas Adi Perkasa, owner Aruna Custom Project di Jakarta Barat.

Editor : Dwi Wahyu R.

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



REKOMENDASI HARI INI

YANG LAINNYA

KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa