GridOto.com - Musim hujan mesti rajin-rajin cuci mobil, biar hemat bisa dikerjakan di rumah tapi perhatikan PH airnya ya biar tidak berdampak buruk.
Ternyata cat bodi mobil tak ada bedanya dengan tubuh makhluk hidup jika menyangkut urusan air.
Karena menurut bengkel spesialis body work yang telah berpengalaman 40 tahun lebih yakni 25 Autowork, air untuk mencuci mobil tetap harus dikondisikan.
"Kalau tidak itu nanti bisa bikin kerak yang mucul di permukaan bodi mobil. Itu kan kandungan yang terbawa dari airnya," buka Tommy Ticoalu, owner 25 Autowork di Jakarta Pusat.
Baca Juga: Memasuki Musim Hujan, Baiknya Waspada 2 Hal Ini Biar Cat Mobil Aman
"Air hujan itu kan mengangkut banyak polutan yang terbang di udara. Karena sifatnya cair maka air hujan ini membawa juga polutan yang terbang bebas di udara," jelas Feri Feriza, owner Croot Detailing di kesempatan berbeda.
Air yang seharusnya menjadi solusi justru jadi masalah juga lantaran kondisinya yang tidak baik.
"Solusinya itu kalau airnya bermasalah itu harus difilter," ujar Tommy.
"Filter ini bisa menetralkan kondisi air yang PH-nya tidak balance," imbuhnya.
Tidak melulu di daerah yang dianggap kurang baik airnya, ini bisa saja terjadi di mana pun.
Baca Juga: Begini Efek Karet Boot As Roda Mobil Robek Saat Dipakai Musim Hujan
"Karena kualitas air PDAM juga masih gak terlalu ideal, jadi bukan cuma air tanah," kata Tommy.
"Itu pun gak mesti air tanah yang di Jakarta Utara, bisa juga yang di sisi Jakarta lainnya," sebutnya.
Karena penyebab lain yang berpengaruh adalah metode pengeborannya jika menggunakan air tanah.
"Sering kali itu saya lihat cara mengebor air tanahnya yang salah sehingga residu air itu selalu terangkat ketika kita pompa. Akibatnya bikin bodi berkerak," ucap Tommy menuntaskan.
Editor | : | Dwi Wahyu R. |
KOMENTAR